News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Tuhan Maha Besar, Bayi Perawat Ini Lahir Selamat Setelah Ibunya Meninggal Terpapar Covid

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNNEWS.COM, MATARAM – Perawat di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) berinisial AH meninggal setelah terkonfirmasi positif Covid-19, Rabu (28/7/2021), pagi tadi.

Saat menjalani perawatan AH dalam kondisi hamil dengan usia kandungan 8 bulan.

Beruntung sang bayi berhasil diselamatkan tim medis melalui proses operasi.

Namun sayang, si bayi tidak bisa melihat sang ibu.

Hari ini, jenazah perawat AH dimakamkan dengan protokol Covid-19 di Kabupaten Lombok Timur.

Si bayi harus dirawat di ruag NICU atau neonatal intensive care unit (NICU) RSUD Provinsi NTB.

Ketua DPD Perhimpunan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Mataram Zuhhad yang dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.

Ia menjelaskan, sebelum dinyatakan Covid-19 AH datang berobat ke RSUD NTB dengan keluhan panas dan agak sesak.

Baca juga: Iis dan Joko Ditangkap Polisi Atas Dugaan Palsukan Surat Hasil Tes Swab Antigen dan PCR

Setelah diperiksan baru diketahui dia positif Covid-19.

Setelah itu dia mendapat perawatan di ruang isolasi RSUD NTB sekitar seminggu lebih. “Dia dalam kondisi hamil delapan bulan,” katanya.

Selama perawatan, AH dikabarkan sempat masuk ruang ICU pasien Covid-19.

Karena pasien kondisinya semakin lemah, maka dilakukan operasi persalinan, seksio sesarea atau SC.

”Karena melihat pasien semakin melemah, salah satu cara menyelamatkan bayi ya dioperasi,” katanya.

Baca juga: Alamak, Pria Ini Malah Disambangi Mantannya Menjelang Prosesi Akad Nikah

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini