TRIBUNNEWS.COM - Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 18 resmi dibuka pada Senin (16/8/2021) hari ini mulai pukul 19.00 WIB.
Pastikan Anda hanya mendaftar di situs resmi Kartu Prakerja, yaitu melalui link www.prakerja.go.id kemudian klik Gabung.
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 18 bisa diikuti oleh masyarakat yang gagal lolos di seleksi Kartu Prakerja Gelombang 17 atau gelombang sebelumnya.
Dengan demikian, masyarakat bisa langsung mengklik tombol join batch 18 yang ada pada dashboard yang ada di akun masing-masing.
Baca juga: LOGIN www.prakerja.go.id, Daftar Kartu Prakerja Gelombang 18 yang Dibuka Hari Ini dan Klik Gabung
Baca juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 18 Resmi Dibuka Malam Ini Pukul 19.00 WIB
Berikut tata cara mendaftar program Kartu Prakerja Gelombang 18 bagi masyarakat yang telah memiliki akun terverifikasi:
1. Buka www.prakerja.go.id pada browser handphone atau komputer kamu
2. Siapkan nomor Kartu Keluarga serta NIK
3. Masukkan data diri dan ikuti petunjuk pada layar
4. Siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online
5. Klik 'Gabung" pada Gelombang yang sedang dibuka
6. Nantikan pengumuman peserta yang lolos seleksi Gelombang melalui SMS
Sebelum mulai mendaftar, ada beberapa hal yang harus masyarakat tahu seputar fakta Kartu Prakerja Gelombang 18.
Mulai jadwal, kuota, sistem seleksi, hingga tips lolos seleksi Kartu Prakerja Gelombang 18.
Berikut sejumlah fakta terkait Kartu Prakerja gelombang 18 sebagaimana dirangkum Tribunnews.com:
1. Jadwal pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 18
Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 18 resmi dibuka pada Senin hari ini mulai pukul 19.00 WIB.
Namun belum diketahui secara persis, berapa lama pembukaan pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 18.
Merujuk pada gelombang sebelumnya, pendaftaran Kartu Prakerja biasanya dibuka selama empat hingga lima hari.
Yang perlu digarisbawahi, ini hanyalah perkiraan sehingga bisa jadi mundur atau malah maju.
Hal ini juga disampaikan Head of Communication PMO Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu dalam keterangannya kepada Tribunnews.com.
"Jadwal penutupan pendaftaran gelombang 18 akan segera kami umumkan," ujarnya.
2. Kuota Kartu Prakerja Gelombang 18
Sama seperti gelombang sebelumnya, Kartu Prakerja Gelombang 18 tetap menerapkan sistem kuota.
Namun lagi-lagi, Louisa Tuhatu belum bisa membeberkan berapa jumlah kuota yang disediakan untuk Kartu Prakerja Gelombang 18.
"Kuota gelombang 18 akan segera kami umumkan," kata dia.
3. Sistem seleksi Kartu Prakerja Gelombang 18
Proses seleksi Kartu Prakerja dilakukan oleh sistem setelah penutupan gelombang.
Jadi, bukan berdasarkan kecepatan peserta yang mendaftar.
Dengan demikian, masyarakat tidak perlu terburu-buru dalam mendaftar Kartu Prakerja gelombang 18.
Yang paling penting, isi data diri dengan benar.
"Pembukaan gelombang akan berlangsung beberapa hari, jadi tidak perlu buru-buru."
"Isi data diri dengan benar. Proses seleksi tidak berdasarkan siapa yang mendaftar pertama," tulis akun @prakerja.go.id.
4. Kelompok yang tidak bisa menjadi peserta Kartu Prakerja Gelombang 18
Hal lain yang harus diperhatikan adalah tidak semua lapisan masyarakat bisa menjadi peserta Kartu Prakerja.
Ada beberapa kelompok yang tidak bisa menjadi peserta Kartu Prakerja.
Kategori pertama, yakni penerima bansos lain seperti yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial (Kemensos), penerma bantuan subsidi upah (BSU), serta penerima program Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM).
Kategori berikutnya adalah kelompok yang termasuk dalam daftar terlarang atau blacklist.
Mereka adalah penduduk yang masih menempuh pendidikan formal (NIK masih terdaftar di Dapodik), anggota TNI/Polri, anggota DPR/DPRD, direksi/komisaris/dewan pengawas BUMN dan BUMD.
5. Tips lolos seleksi Gelombang 18
Program Kartu Prakerja yang diluncurkan pada 2020 telah dibuka sebanyak 17 kali dengan jumlah peserta yang bervariasi setiap gelombangnya.
Walau sudah belasan kali dibuka, tapi masih banyak masyarakat yang mengeluhkan tak kunjung lolos seleksi.
Lantas, apa yang menyebabkan seseorang tidak lolos seleksi Kartu Prakerja Gelombang?
Untuk diketahui, pemerintah telah menetapkan beberapa ketentuan serta beberapa kriteria untuk masyarakat yang bisa lolos sebagai peserta Kartu Prakerja.
Orang yang sudah menjadi peserta di periode sebelumnya tidak bisa kembali mendaftar di gelombang selanjutnya.
Dikutip dari Kompas.com, agar lolos sebagai peserta Kartu Prakerja, pendaftar juga harus memastikan data-data yang dimasukkan ketika melakukan pendaftaran akun sudah sesuai dengan yang diminta.
Sehingga ketelitian saat mengisi data dan mengunggah foto sangat diperlukan selama proses daftar Kartu Prakerja.
Kesalahan yang paling sering terjadi yakni keliru saat memasukan NIK.
Selain itu, pendaftar juga harus memastikan nomor handphone serta email yang diinput saat mendaftar masih aktif.
Pendaftar juga sebaiknya mengerjakan soal-soal di dalam tes motivasi dan tes kemampuan dasar secara bersungguh-sungguh selama 15 menit.
Jika sudah mencoba beberapa cara di atas dan belum berhasil, bersabar saja dan terus berusaha agar bisa lolos di gelombang berikutnya.
Faktor keberuntungan atau hoki juga dianggap sangat menentukan kelolosan peserta.
6. Cara Daftar Kartu Prakerja gelombang 18 di www.prakerja.go.id
Sebelum mendaftar Kartu Prakerja gelombang 18, masyarakat wajib memiliki akun di situs resmi Kartu Prakerja yaitu www.prakerja.go.id.
Setelah itu, barulah melakukan pendaftaran dan mengikuti tes seleksi.
Berikut tata cara membuat akun hingga mendaftar Kartu Prakerja gelombang 18.
* Cara membuat akun Prakerja di situs resmi Kartu Prakerja:
- Masuk ke situs www.prakerja.go.id
- Pilih menu Daftar Sekarang
- Masukan nama lengkap, alamat email, dan kata sandi baru
- Cek email masuk dari akun Prakerja dan ikuti petunjuk untuk konfirmasi akun email
- Setelah konfirmasi akun email berhasil, kembali ke situs Prakerja
* Verifikasi Email Prakerja
Verifikasi Kartu Prakerja berupa link yang dikirim ke email terdaftar setelah Anda menyelesaikan pendaftaran.
Kode ini berfungsi sebagai alat validasi untuk mencegah adanya tindakan penyalahgunaan akun.
Setiap kode yang dikirimkan ini umumnya hanya berlaku selama beberapa menit.
Berikut cara verifikasi email Prakerja sebagaimana Tribunnews.com praktikkan:
- Login ke email Anda.
- Cek inbox, jika tidak ada email dari prakerja, silahkan cek folder Spam, biasanya email verifikasi dianggap spam.
- Di Gmail, lihat di bagian menu sebelah kiri.
- Klik selengkapnya.
- Tarik ke bawah cari folder spam, lalu klik.
- Jika di aplikasi Gmail HP, folder spam dapat dijumpai dengan pilih menu atau ikon garis berjajar tiga di sebelah kiri atas.
- Buka email dari Kartu Prakerja, kemudian tekan tombol 'Verifikasi Email Sekarang'
- Jika tombol tidak berfungsi, Anda dapat melakukan copy-paste link yang tercantum tepat di bawah tombol ke aplikasi browser.
* Cara Daftar Kartu Prakerja
- Setelah berhasil daftar akun dan login, Anda akan masuk ke dashboard akun di https://dashboard.prakerja.go.id/masuk.
- Pada bagian verifikasi KTP, isi NIK, nomor KK dan tanggal lahir Anda sesuai yang tertera di KTP, lalu klik Berikutnya.
- Lengkapi data diri dan unggah foto KTP.
- Lakukan verifikasi nomor handphone.
- Klik Kirim.
- Masukkan kode OTP yang telah dikirimkan via SMS ke No HP Anda. Klik Verifikasi.
- Selanjutnya, isi Pernyataan Pendaftar.
- Isi sampai selesai, jika sudah selesai klik Oke.
- Berikutnya, Anda wajib mengikuti Tes Motivasi & Kemampuan Dasar.
- Klik Mulai Tes Sekarang.
- Siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online.
- Setelah mengisi tes, hasil tes akan dievaluasi. Jika setelah 5 menit belum ada perubahan, silahkan klik tombol Refresh.
- Pilih Gelombang yang Anda inginkan disesuaikan dengan domisili kamu, lalu klik Gabung.
- Selanjutnya akan muncul konfirmasi pilihan Gelombang kamu. Bila sudah sesuai, klik Ya.
- Setelah mengisi Gelombang, akan muncul Persetujuan Kartu Prakerja yang berisi beberapa pernyataan. Anda harus klik Saya menyetujui untuk dapat lanjut ke tahap berikutnya.
- Tahap pendaftaran Selesai.
- Selanjutnya Anda akan menerima notifikasi apakah Anda lolos melalui SMS setelah penutupan Gelombang.
(Tribunnews.com/Sri Juliati/Arif Fajar Nasucha/Inza Maliana, Kompas.com/Mutia Fauzia)