"Semua anggaran (harus) fokus untuk penangan Covid-19," kata Mardani kepada Kompas TV.
Ia menilai pengecatan pesawat kepresidenan tidak terlalu mendesak di tengah masyarakat banyak yang kesusahan akibat terdampak dari adanya pandemi Covid-19.
"Mengecat pesawat tidak prioritas saat ini," ujarnya.
Anggota Komisi II DPR ini mengaku akan meminta penjelasan dari Sekretariat Negara Republik Indonesia ihwal dana untuk pengecatan pesawat tersebut usai selesai reses nanti.
"Ini di bawah Sesneg. Kami di Komisi II akan mendalami fakta ini dalam RDP yang akan datang," kata dia.
Sementara itu sikap berbeda diperlihatkan PKS saat menyikapi pembelian mobil dinas Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar).
Mardani yang dikonfirmasi Tribunnews.com terkait hal itu enggan memberikan tanggapan meskipun sejumlah media menyebutkan PKS mendukung pengadaan mobil dinas gubernur Sumbar tersebut.
Kepala Kantor Staf Presiden PKS Pipin Sopian juga tidak menjawab pertanyaanyang diajukan terkait mobil dinas gubernur Sumbar.