Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Relawan pendukung Presiden Joko Widodo, Jokowi Mania (Joman) mendukung sikap apapun dari presiden terhadap wacana perpanjangan jabatan atau penambahan durasi jabatan 2 tahun.
Termasuk kabar yang menyebutkan Presiden menolak wacana tersebut.
Ketua relawan Jokowi Mania, Imanuel Ebenezer atau Noel mengaku siap mengawal keputusan Jokowi tersebut.
Baca juga: PBB Sebut Jokowi Tolak Amandemen UUD 1945 dan Jabatan Presiden 3 Periode
"Kita tegak lurus dong. Ini kan perintah. Kita kawal penuh keputusan itu," kata Noel kepada Tribunnews.com, Minggu (5/9/2021).
Noel mengaku sudah mendengar kabar Jokowi masih menolak rencana penambahan ataupun perpanjangan masa jabatan presiden tersebut.
"Soal amandemen periodisasi presiden, beliau (Jokowi) sudah mengeluarkan pernyataan untuk penolakan. Begitu juga tidak pernah berpikir tambah 2 tahun lagi, Jadi saya tegak lurus," kata Noel.
Baca juga: Jokowi Tegas Menolak Amandemen UUD 1945 dan Jabatan Presiden 3 Periode, Sebut Tak Mau Disalahkan
Menurut Noel isu wacana perpanjangan masa jabatan Presiden akan terus bergulir. Menurutnya pernyataan terbuka Jokowi akan membuat debat kontroversi dukungan dan penolakan otomatis berhenti.
Noel mengatakan dengan kabar penolakan ini, membuat kontruksi opini Jokowi sebagai pengawal demokrasi terbangun secara alamiah.
Dia beserta sejumlah tokoh relawan lainnya akan menyampaikan pernyataan Jokowi ke seluruh Jokowi Mania. Mereka akan giat mengkampanyekan penolakan itu ke bawah.
"Jokowi menunjukkan dirinya sebagai seorang demokrat yang pro demokrasi. Meski sebenarnya ada banyak problem di era pandemi, dia tetap konsisten menjalankan perintah konstitusi," pungkasnya.
Kumpulkan Petinggi Parpol
Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu petinggi parpol koalisi nonparlemen di Istana Kepresidenan pada Rabu (1/9/2021).
Dalam pertemuan itu hadir petinggi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Hanura, Partai Perindo, PKPI, dan Partai Bulan Bintang (PBB).
Baca juga: Soal Perpanjangan Masa Jabatan Presiden, Kamhar Ingatkan Jokowi Tak Jadi Malin Kundang Reformasi