Tanggapan PAN
Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Umum PAN, Yanri Susanto, mengklaim partainya tidak memaksa atau mengusulkan posisi tertentu kepada Presiden Jokowi.
Sebab, perombakan atau reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
"Kami dari PAN tetap memandang reshuffle hak prerogatif presiden," ujarnya, dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV, Jumat (10/9/2021).
Baca juga: Kunjungan Kerja ke Yogyakarta, Jokowi Ingin Pastikan Vaksinasi Terus Bergulir
"PAN tidak pada posisi memaksa, menekan, atau mengusulkan posisi tertentu."
"Karena kami paham betul bahwa reshuffle adalah hak prerogatif presiden."
"Oleh karena itu, kita tunggu saja," papar Yanri.
"Walaupun beberapa waktu lalu di partai koalisi, PAN sudah diajak untuk ikut bergabung," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Nuryanti)
Berita lain terkait isu Reshuffle Kabinet