TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menceritakan soal latar belakang mengapa dirinya kerap menyerukan salam kemerdekaan dan Salam Pancasila.
Megawati mengatakan, selain karena dirinya sebagai ketum partai, juga ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila.
"Karena memang ketika awal mula saya memimpin partai banyak orang seperti mencemoohkan saya, karena bilangnya sudah merdeka kok teriak teriak merdeka," kata Megawati dalam acara Penyampaian Penghargaan Atlet Paralimpiade Indonesia, Tokyo 2020 di kanal Youtube PDI Perjuangan, Jumat (24/9/2021).
Megawati pun tak memedulikan cemoohan yang menyasar dirinya itu.
Dia bahkan menyebut bahwa bangga menyerukan salam kemerdekaan.
Baca juga: Apresiasi Perjuangan, PDIP Beri Penghargaan kepada Atlet dan Pengurus Paralimpiade Tokyo 2020
"Saya bangga karena untuk mengingatkan seluruh bangsa Indonesia karena kalau tidak ada kemerdekaan, belum tentu kita akan mengecap kemerdekaan seperti sekarang ini," pungkasnya.
Diketahui, PDI Perjuangan memberikan apresiasi terhadap perjuangan para atlet Indonesia yang bertanding di Paralimpiade (Paralympic Games) Tokyo 2020.
Seluruh atlet yang bertanding termasuk para peraih medali dan pengurus akan menerima piagam dan bantuan uang tunai.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan acara penghargaan ini merupakan kerja DPP PDIP bidang Pemuda dan Olahraga yang dipimpin Eriko Sotarduga bersama Ketua DPP PDIP yang juga Menteri Sosial Tri Rismaharini.
"Partai mendapat informasi bahwa terdapat sekitar 14,6 persen dari jumlah penduduk Indonesia yang masuk kategori disabilitas. Melalui acara ini partai memberi apresiasi kepada seluruh atlet yang bertanding di paralimpiade, baik yang meraih medali maupun yang belum berhasil meraih medali," kata Hasto kepada wartawan, Jumat (24/9/2021).
Bersama Hasto, sejumlah Ketua DPP PDIP seperti Prananda Prabowo, Puan Maharani, Djarot Saiful Hidayat, Eriko Sotarduga, Tri Rismaharini, Utut Adianto, Komaruddin Watubun, Sri Rahayu, RibkaTjiptaning, Mindo Sianipar dan Wasekjen Sadarestuwati direncanakan hadir untuk menyerahkan piagam dan bantuan secara simbolis kepada para atlet dan perwakilan pengurus Paralimpiade Indonesia.