"Ya saya memang sedang mengisi waktu sementara ini dengan bertani dan beternak, kebetulan keluarga kakek saya di kampung memang petani," kata Rasamala kepada Tribunnews.com, Senin (11/10/2021).
Dari foto yang diterima Tribunnews.com, Rasamala tengah menjemur jagung.
Setelah kering, nantinya jagung itu dijual untuk kebutuhan pakan ternak. Terkadang juga dibuat roti jagung.
"Hasilnya lumayan itu untuk kehidupan di sana selain dari ternak dan padi," tuturnya.
Sebelum menjemur jagung, pada pagi harinya, Rasamala biasanya memberi makan ayam dan bebek.
Baca juga: Soal Perekrutan ASN Polri, 57 Eks Pegawai KPK Masih Abu-abu
Namun kegiatan menjemur jagung tak selalu dikerjakan Rasamala. Terkadang ia masih harus menjadi pembicara diskusi-diskusi daring.
"Karena masih ada beberapa permintaan sebagai narasumber, yang lalu misalnya saya diminta Sekolah Antikorupsi (SAKTI) Pontianak untuk mengisi materi, dan hari Jumat sore jam 15.00-16.30 biasanya saya rutin mengajar online, kebetulan untuk semester ini saya diminta mengajar mata kuliah studi anti-korupsi di Fakultas Hukum Universitas Parahyangan," terangnya.
Di malam hari, Rasamala mengisi waktu luangnya menulis beberapa artikel yang berhubungan dengan antikorupsi. Tulisan itu biasanya dipublikasikan di beberapa media.
"Karena saya pikir pengetahuan dan pengalaman saya yang sedikit ini barangkali masih bisa ikut memberikan kontribusi bagi perubahan, ya tentunya tidak sebesar kontribusi ketika di KPK ya," katanya.
(Tribunnews.com/Shella Latifa/Ilham Rian)
Baca berita lain seputar Seleksi Kepegawaian di KPK