News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polemik Nama Jalan Kemal Attaturk

Profil Mustafa Kemal Attaturk, Tokoh Turki yang akan Dijadikan Nama Jalan di Jakarta, Tuai Polemik

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden pertama Turki, Mustafa Kemal Attaturk. Berikut ini profil Mustafa Kemal Attaturk, tokoh Turki yang namanya akan dijadikan nama jalan di Jakarta.

TRIBUNNEWS.COM - Nama Presiden pertama Turki, Mustafa Kemal Attaturk, rencananya akan diabadikan sebagai nama sebuah jalan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, mengungkapkan rencana itu merupakan bagian dari kerjasama antara pemerintah Indonesia dan Turki.

"Jadi itu kerjasama antara Indonesia dan pemerintah Turki ya kita juga saling membantu, saling menghormati."

"Nama Presiden kita Pak Soekarno sudah ada di depan KBRI kita (di Turki), Alhamdulillah sekarang giliran kita yang memberikan kesempatan nama tokoh daripada pemerintah atau negara Turki di Indonesia, di Jakarta," kata Riza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (18/10/2021), dilansir Tribunnews.

Kendati menimbulkan polemik, Riza meminta semua pihak untuk melihat, rencana penamaan jalan di Menteng tersebut sebagai bagian kerjasama antara dua negara.

Petugas tiga pilar TNI, Polri dan Satpol PP melintas saat patroli PPKM Darurat di Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat, Rabu (14/7/2021). Patroli tersebut memantau mobilitas warga sekaligus menjaga keamanan Ibukota saat diberlakukannya PPKM Darurat. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha (WARTA KOTA/Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha)

Baca juga: Pro dan Kontra Attaturk Nama Jalan di Jakarta, Wagub DKI Minta Semua Pihak Menghormati

Baca juga: Mustafa Kemal Attaturk Kontroversi, Fadli Zon Usul Tokoh Turki Muhammad al Fatih jadi Nama Jalan

Ia mengatakan, pemerintah akan mempertimbangkan masukan masyarakat dan mencari solusi agar hubungan baik pemerintah Indonesia dan Turki tetap terjaga.

"Memang ada beberapa pendapat dari kelompok masyarakat yang kita juga harus hormati, dan kita perhatikan pertimbangan," ucapnya.

"Namun demikian ini merupakan bagian kerja sama antar negara yang juga kita harus hormati kita hargai satu sama lain."

"Insyallah pemerintah akan mencarikan solusi yang terbaik supaya baik bagi semua termasuk hubungan kita dengan pemerintah Turki menjadi lebih baik," imbuhnya.

Profil Mustafa Kemal Attaturk

Mustafa Kemal Atartuk (Tribun-Timur.com)

Dikutip dari BBC, Mustafa Kemal Attaturk lahir pada 1881 di Salonika, sekarang bernama Thessaloniki, yang kala itu merupakan bagian Kekaisaran Ottoman.

Ayahnya adalah seorang pejabat kecil yang kemudian beralih profesi menjadi pedagang kayu.

Saat berusia 12 tahun, Attaturk dikirim ke sekolah militer.

Lalu, ia melanjutkan ke akademi militer di Istanbul, Turki dan lulus pada 1905.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini