Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek menyelenggarakan konsorsium program internasional untuk lingkup perguruan tinggi vokasi (PTV).
Mendikbudristek Nadiem Makarim mengatakan program ini bertujuan melahirkan lulusan perguruan tinggi vokasi yang kompeten di tingkat regional dan internasional.
"Saya yakin bahwa dengan hadirnya kelas internasional perguruan tinggi vokasi, akan ada lebih banyak lulusan vokasi yang memberikan kontribusi nyata untuk Indonesia dan untuk dunia," ucap Nadiem melalui keterangan tertulis, Kamis (4/11/2021).
Konsorsium Program Internasional Perguruan Tinggi Vokasi di Indonesia atau The Inaguration of The Consortium of International Programme at Vocational Higher Education Institutions in Indonesia ini menekankan kembali tujuan Kampus Merdeka Vokasi.
Perguruan tinggi vokasi, kata Nadiem, harus menjadi tempat lahirnya inovasi yang membawa Indonesia maju ke panggung dunia.
Baca juga: PII Bantu 50 Mahasiswa dan Lulusan Program Vokasi asal Indonesia Bekerja di Hungaria
Nadiem meminta perguruan tinggi vokasi harus semakin kuat, dan terus menguatkan Indonesia.
"Satu hal yang perlu kita ingat bersama adalah untuk menjadi lulusan yang tangguh dan siap berkompetisi di panggung global, mahasiswa vokasi harus memiliki kemampuan dan pengetahuan yang unggul, serta karakter yang kuat dan matang," tutur Nadiem.
Kemendikbudristek, kata Nadiem, terus mengembangkan pengelolaan pendidikan tinggi agar mampu menyiapkan generasi bangsa yang siap berkiprah aktif di kancah dunia.
Baca juga: Kebijakan Nadiem Banyak Bantu Masyarakat, Kemendikbud Jadi Kementerian Terbaik
Hal ini, menurutnya, yang mendasari perlunya kebijakan dalam internasionalisasi khususnya di perguruan tinggi vokasi.