News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hari Pahlawan

Peringati Hari Pahlawan, Google Doodle Tampilkan Sosok Ismail Marzuki, Komponis Besar Indonesia

Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Google Doodle hari ini, Rabu (10/11/2021), menampilkan Ismail Marzuki untuk memperingati Hari Pahlawan, 10 November.

TRIBUNNEWS.COM - Google Doodle hari ini, Rabu (10/11/2021), menampilkan ilustrasi seorang pria yang memainkan sebuah biola.

Ilustrasi tersebut digambarkan menggunakan kemeja putih berdasi biru.

Sosok pada ilustrasi Google Doodle hari ini adalah Ismail Marzuki.

Baca juga: Google Doodle Hari Ini: Roehana Koeddoes, Jurnalis Perempuan Pertama Indonesia

Ismail Marzuki adalah seorang komponis besar Indonesia.

Rayuan Pulau Kelapa adalah satu diantara lagu ciptaannya.

Namanya kini diabadikan menjadi suatu pusat seni di Jakarta, yakni Taman Ismail Marzuki yang berada di kawasan Cikini, Jakarta Pusat.

Mengutip google.com, Ismail Marzuki lahir di Kwitang, Jakarta Pusat pada 11 Mei 1914, ketika wilayah itu berada di bawah kekuasaan kolonial Belanda.

Meskipun profesi musik tidak umum di komunitas ini, Marzuki tumbuh berlatih musik hingga lima jam sehari untuk menguasai delapan instrumen, yakni:

1. Harmonika;

2. Mandolin;

3. Gitar;

4. Ukulele;

5. Biola;

6. Akordeon;

7. Saksofon;

8. Piano.

Pada usia 17 tahun, ia menggubah lagu pertama dari ratusan lagu yang akan ia hasilkan sepanjang kariernya.

Lagu-lagu Marzuki menangkap perjuangan kemerdekaan Indonesia dengan nada melankolis sekaligus mewakili ketahanan bangsa melalui melodi yang melambung.

Dia mengisi hati orang Indonesia dengan kebanggaan selama bertahun-tahun dengan menyiarkan lagu-lagunya (sembilan di antaranya menjadi lagu kebangsaan) di radio publik.

Pada 1955, Marzuki mengambil alih sebagai pemimpin Orkestra Studio Jakarta yang bergengsi dan menggubah lagu Pemilihan Umum, tema musik pemilihan umum pertama di Indonesia.

Untuk menghormati kontribusi budayanya, pemerintah Indonesia menobatkan Marzuki sebagai Pahlawan Nasional pada 2004.

Hari ini, pengunjung dapat mempelajari lebih lanjut tentang Marzuki di TIM, yang memamerkan koleksi pribadinya termasuk lagu-lagu tulisan tangan dan beberapa dari banyak instrumennya.

Karya Ismail Marzuki

Mengutip smartcity.jakarta.go.id, berikut adalah karya-karya Ismail Marzuki:

1. Gugur Bunga (1945);

2. Rayuan Pulau Kelapa (1944);

3. Indonesia Pustaka (1949);

4. Halo Halo Bandung (1946);

5. O Sarinah (1931).

Artikel Terkait Lainnya

(Tribunnews.com/Widya)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini