Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G Plate menanggapi soal adanya isu reshuffle kabinet jelang pelantikan Panglima TNI.
Dia mengatakan kewenangan reshuffle ada di Presiden Joko Widodo.
"Untuk apa reshuffle?" kata Johnny di Kompleks Parlemen Senayan, Selasa (16/11/2021).
Dia pun menyarankan agar pertanyaan soal reshuffle ditanyakan langsung ke Presiden Jokowi.
"Itu urusannya Presiden. Kita kalau reshuffle itu kewenangan Presiden, kita NasDem bantu Presiden tangani Covid-19," tambahnya.
Baca juga: NasDem Bantah Pernyataan Sekjen Kementan soal Seragam Kostranas yang Dipakai Pejabat Eselon I
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan bahwa pelantikan Panglima TNI baru Jenderal TNI Andika Perkasa akan digelar pada Rabu (17/11/2021) besok.
Jokowi pun menegaskan, bahwa dirinya saat ini belum akan melakukan reshuffle kabinet atau perombakan jajaran menteri.
Hal itu disampaikan Presiden Jokowi usai meresmikan jalan tol Serang-Panimbang seksi 1 ruas Serang-Rangkasbitung di Kabupaten Lebak, Banten, Selasa (16/11/2021).
"(Reshuffle) belum, besok pelantikan panglima," kata Jokowi.
Baca juga: NasDem Sebut Surya Paloh Punya Historis dengan Golkar
Diketahui, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa pun akan resmi menggantikan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto yang memasuki masa pensiun.
Sebelumnya, Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengatakan, pelantikan Panglima TNI akan digelar di Istana Negara, Jakarta pada Rabu besok.
Heru juga menambahkan, Presiden Jokowi juga diagendakan untuk melantik calon duta besar pada hari yang sama.