Untuk diketahui, meteor-meteor Leonid semula merupakan meteorid-meteorid yang berasal dari remah-remah debu dan pasir yang dibagikan oleh komet Tempel-Tuttle.
"Komet ini memiliki periode 33 tahun," ujarnya.
Sehingga secara sederhana setiap 33 tahun terdapat pasokan baru sumber meteorid Leonid ini.
Apalagi jika dikombinasikan dengan pengaruh gravitasi Jupiter, inilah yang menyebabkan terjadinya badai meteor setiap rata-rata 33 tahun sekali.
(Tribunnews.com/Widya)
BERITA REKOMENDASI