News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Populer Hari Ini

POPULER NASIONAL Firli Bahuri Ngadu ke Jokowi soal KPK Kurang Orang | Kata Ahli soal Aksi Siskaeee

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri memberikan keterangan terkait pelantikan pegawai KPK saat konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (1/6/2021). Dalam keterangannya, Firli mengklaim sebanyak 1.271 pegawai yang lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) alih status menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) mengikuti proses pelantikan. Tribunnews/Irwan Rismawan

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, mengakui instansinya kekurangan personel.

Di hadapan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam puncak peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2021, Firli Bahuri mengungkapkan hal tersebut.

"KPK tentu sangat menyadari atas keterbatasannya, hanya 1.602 sumber daya manusia yang ada di KPK," ucap Firli di Gedung Juang KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (9/12/2021).

Firli mengatakan KPK bukan hanya kekurangan personel.

KPK juga kekurangan markas karena Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2019 hanya membolehkan KPK ada di Ibu Kota.

Baca selengkapnya >>>

3. Kemenkes Bantah Kabar Temuan Omicron di Bekasi

Jubir Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi. (Tangkap layar kanal YouTube KompasTV)

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membantah varian Omicron telah terdeteksi di Indonesia.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi, mengatakan hasil itu didapat dari pemeriksaan Whole Genome Sequencing (WGS) yang terus dilakukan pemerintah secara intensif.

Baca juga: Wagub DKI Kembali Tegaskan Varian Omicron Belum Ditemukan di Jakarta

Baca juga: Dosis Ketiga Vaksin Pfizer Diklaim Ampuh Lawan Omicron

"Informasi ini sekaligus mengklarifikasi sejumlah pemberitaan yang mengatakan adanya pasien yang terpapar varian baru Omicron," ujar Nadia saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (8/12/2021).

"Kami terus mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan jangan sampai lengah dalam menjalankan protokol kesehatan yang ketat," ucap Nadia.

Sebagai antisipasi, pemerintah terus memaksimalkan tes deteksi virus SARS-COV2 menyebab Covid-19 atau Whole Genome Sequencing (WGS).

Baca selengkapnya >>>

4. Kata Ahli soal Aksi Siskaeee

Siskaeee dan barang bukti yang diamankan polisi terkait video syur di Bandara YIA (Kolase tribunnews/Kompas.com, Yustinus Wijaya Kusuma))
Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini