Kasus probable omicron ini terdiri dari 2 kasus warga Indonesia yang baru balik dari Inggris dan AS dan 3 lainnya WNA dari Tiongkok yang ke Manado yg sekarang dikarantina di Manado.
Menkes menghimbau agar masyarakat selalu waspada dan menaati protokol kesehatan yang berlaku.
"Tidak usah khawatir, tidak usah panik, tetap kita hidup seperti biasa dan yang paling penting jaga kewaspadaan" pesan Menkes kepada seluruh warga Indonesia.
Budi Gunadi Sadikin menyampaikan bahwa masyarakat harus selalu memakai masker dan menjaga jarak.
Ia juga menghimbau agar masyarakat juga mengurangi melakukan perjalanan ke luar negeri, hal ini dikarenakan kemungkinan penyebaran virus Omicron yang sangat cepat.
Pemerintah juga akan melakukan percepatan vaksinasi sebagai upaya pencegahannya.
Baca juga: Gejala Virus Corona Varian Omicron, Sudah Masuk Indonesia, Simak Cara Penanganannya
Bagaimana Proses Penularan dan Resiko Varian Omicron?
Proses penularan virus Omicron hingga saat ini menurut WHO masih belum jelas apakah lebih mudah menular dibandingkan varian lain atau tidak.
WHO juga menyampaikan bahwa tingkat resiko keparahannya juga masih belum jelas.
WHO masih meneliti apakah data lonjakan pasien ini disebabkan oleh peningkatan jumlah keseluruhan orang yang terinfeksi, atau karena infeksi spesifik dari Omicron.
Gejala Varian Omicron Dikutip dari foxnews.com:
a. demam atau kedinginan
b. batuk
c. sesak napas atau kesulitan bernapas