News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

26 Penggiat Perlindungan WNI Raih Penghargaan Hassan Wirajuda Award 2021

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebanyak 26 penggiat perlindungan WNI, baik dari individu maupun lembaga meraih penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan Award (HWPA) 2021 yang diselenggarakan pada Jumat (17/12/2021) secara virtual.

Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebanyak 26 penggiat perlindungan WNI, baik dari individu maupun lembaga meraih penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan Award (HWPA) 2021 yang diselenggarakan pada Jumat (17/12/2021) secara virtual.

Mereka terdiri dari kepala perwakilan RI, staf perwakilan RI, masyarakat madani di luar negeri, mitra kerja perwakilan RI, mitra kerja Kemlu RI, pemerintah daerah, kategori khusus, hingga kategori jurnalis dan media.

Menteri Luar Negeri Indonesia (Menlu RI) Retno Marsudi pada pidato sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah membantu pelaksanaan misi pelindungan.

“Selama tahun 2021 tantangan kerja pelindungan WNI di luar negeri sangat besar, tapi semua dikerjakan karena kerja diplomasi pelindungan telah menjadi bagian prioritas diplomasi Indonesia," Menlu Retno.

Dari kategori Kepala Perwakilan RI, penghargaan diberikan kepada Bambang Suharto (Konsul Jenderal RI di Penang, Malaysia) dan Fachry Sulaiman (Konsul RI di Songkhla, Thailand)

Kategori Staf Perwakilan RI, penghargaan diberikan kepada Alm. Antonius Bali Prasetya (Mantan Pelaksana Fungsi Protokol dan Konsuler, KBRI Port Moresby, Papua Nugini)

Penghargaan juga diberikan kepada Upi Dewi Marciana (Pelaksana Fungsi Konsuler, KJRI Jeddah, Arab Saudi), Mayang Anggraini Rahawestri (Pelaksana Fungsi Protokol dan Konsuler, KBRI Singapura, Singapura), Dwi Monica M. Lahamendu (Pelaksana Fungsi Protokol dan Konsuler, KBRI Manila, Filipina), serta Riyan Juanda (Penata Kanselerai, KBRI Kabul).

Sedangkan untuk kategori staf lokal, penghargaan diberikan kepada Muayad Abbood Abbas (Pegawai Setempat, KBRI Baghdad, Irak), serta Aung Soe Moe (Pegawai Setempat, KBRI Yangon, Myanmar).

Adapun Kategori Masyarakat Madani di Luar Negeri, penghargaan HWPA diberikan kepada Solomon Islands Friendship Association, Pastor Chrisanctus Pachalis (Komisi Migran dan Keadilan-Perdamaian Kepulauan Riau), dan K.H. Mohammad Kholili (Migran Aid Indonesia)

Kategori Mitra Kerja Perwakilan RI penghargaan HWPA 2021 diberikan kepada Maher Slebi (Mitra Kerja KBRI Damaskus, Suriah), Amy Dhewayani (Mitra Kerja KJRI Sydney, Australia), dan Thomas Nathaniel Egbert (Mitra Kerja KBRI Wellington, Selandia Baru)

Untuk Kategori Mitra Kerja Kementerian Luar Negeri RI, penghargaan HWPA diberikan pada Pemerintah Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, Direktorat Surveilans dan Karantina Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI, Direktorat Rehabilitasi Sosial Anak, Kementerian Sosial RI, hingga Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau

Kategori Pemerintah Daerah diberikan pada Yeni Setiati (Kepala Desa Babakan Gebang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat), Triningsih Chusprihanti Rahayu (Kepala Bidang di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur), Desa Taman Endah, Kecamatan Purbolinggo, Kabupaten Lampung Timur, Lampung

Penghargaan juga diberikan kepada Kategori Jurnalis/Media, yakni Avit Hidayat (Jurnalis Tempo), Flora Librayanti Karo (Jurnalis Gatra), dan Miftahul Khoiri (Influencer - Mukidi Channel)

Kemlu RI juga memberikan penghargaan HWPA 2021 untuk Kategori khusus kepada Tim Evakuasi WNI dari Kabul.

Kemlu RI menyatakan, selama 2 tahun pandemic Covid-19, diplomasi perlindungan WNI telah dilakukan.

Kemlu RI mencatat bantuan penanganan telah diberikan bagi lebih 7.000 WNI di luar negeri yang terpapar COVID-19.

Pemerintah juga telah fasilitasi kepulangan lebih dari 237.000 WNI ke Indonesia; fasilitasi pemulangan lebih dari 28.000 ABK niaga dan perikanan; dan distribusi hampir 800 ribu paket bantuan sembako.

Pada kesempatan yang sama, Dr. Noer Hassan Wirajuda, Mantan Menteri Luar Negeri, dalam pidatonya menggarisbawahi pentingnya membangun corporate culture untuk membentuk jiwa dan semangat diplomat pejuang yang memiliki empati dan sikap mengemong warga.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini