Dari keterangan saksi di lokasi kejadian, terdapat tiga orang laki-laki yang berada di dalam mobil yang terlibat tabrakan dengan korban.
Ketiganya saat kejadian terlihat panik dan memasukan korban ke dalam mobilnya.
Korban Handi Saputra diketahui dimasukan ke dalam bagasi, sementara Salsabila disimpan di jok tengah mobil yang diketahui berplat nomor B 300 Q tersebut.
"Yang saya lihat korban perempuan dimasukan ke jok tengah, korban laki-laki dimasukan ke bagasi belakang," salah seorang saksi berinisial SI (25) saat diwawancarai Tribunjabar.id
SI mengatakan ketiga orang tersebut perawakannya tegap dan mempunyai peran berbeda saat proses evakuasi.
Dua orang bertugas mengevakuasi korban kemudian satu orang lain hanya berdiri memberikan perintah agar korban segera dibawa ke rumah sakit.
"Ada tiga orang, penampilannya rapi seperti orang yang sedang berdinas, nada bicaranya bukan orang sini (Sunda)," ungkap SI.
Kronologi
Diketahui, nasib tragis menimpa sepasang remaja asal Garut, Jawa Barat, Handi Harisaputra (17) dan Salsabila (14).
Keduanya mengalami kecelakaan lalu lintas di Nagreg, perbatasan antara Kabupaten Garut dan Kabupaten Bandung, Rabu (8/12/2021).
Peristiwa bermula saat Salsabila dijemput pacarnya, Handi Saputra dari rumahnya pada Rabu siang.
Keduanya pun pergi menggunakan satu unit sepeda motor.
Sekitar 10 kemudian atau pukul 15.49 WIB, keluarga mendengar bila keduanya mengalami kecelakaan di depan POM Ciaro.
Baca juga: Saat Kejadian. Sopir dan Penumpang Mobil yang Menabrak Sejoli di Nagreg Larang Warga Ikut Mengantar
"Awalnya Salsabila sedang tidur di rumah, lalu dijemput oleh teman laki-lakinya. Selang beberapa menit, ada warga yang memberitahu, mereka kecelakaan," kata paman Salsabila, Deden Sutisna (41) dilansir dari Tribunjabar.id, Selasa (14/12/2021).