TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie mengapresiasi kerja keras Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam memajukan Indonesia. Terutama, dalam mensejahterakan rakyat.
Namun, Grace menyinggung kerja keras Presiden Jokowi tak sebanding dengan patner kerja di DPR RI.
Hal itu disampaikan Grace saat sambutan acara puncak peringatan HUT Ke-7 PSI di Ballroom Djakarta Theater, Jakarta, Rabu (22/12/2021).
"Energi dan dedikasi yang Pak Jokowi tunjukkan belum kami lihat pada rekan kerja pemerintah di DPR RI," kata Grace.
Grace mencontohkan, bagaimana sejak pelantikan anggota DPR tahun 2019, hingga saat ini, belum pernah ada keramaian dalam membicarakan anggaran.
Baca juga: Giring PSI Sebut Indonesia Suram Jika Dipimpin Pembohong yang Pernah Dipecat Jokowi
Tidak hanya itu, di saat Indonesia dinyatakan darurat kekerasan seksual, hingga saat ini RUU TPKS belum juga disahkan.
Maka, Grace menyebut, jika PSI masih terbilang baru, namun kontribusi di DPRD terus ditunjukan oleh para kader.
Dimana, terus mengkritisi soal pembahasan anggaran di tingkat Provinsi hingga Kabupaten/kota. Hal ini yang menurut Grace tak terlihat di DPR RI.
"Kami sudah belajar, bahwa suasana yang tenang dan harmonis dalam membahas anggaran itu justru bukan pertanda baik. Bisa jadi sudah ada bagi-bagi jatah di situ, makanya semua pihak diam-diam saja dan kehilangan daya kritisnya," jelas Grace.