TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah akan memulai pelaksanaan program vaksinasi dosis lanjutan atau booster pada 12 Januari 2022 mendatang.
Vaksin booster tersebut akan diberikan masyarakat usia 18 tahun ke atas sesuai dengan rekomendasi Badan Kesehatan Dunia atau WHO.
"Vaksinasi Booster akan dijalankan pada 12 Januari 2022 dan diberikan kepada golongan orang dewasa di atas 18 tahun sesuai dengan rekomendasi WHO," ujar Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan pers, Senin (3/1/2022).
Rencananya, pemerintah akan membagi penerima vaksin booster menjadi dua, yakni gratis dan berbayar.
Baca juga: Pemerintah Mulai Vaksinasi Booster pada 12 Januari 2022 untuk Usia di Atas 18 Tahun
Lantas, berapa tarif vaksin booster untuk yang berbayar?
Mengutip Kompas TV, Menkes pernah memberikan estimasi besaran biaya vaksinasi booster.
Terkait tarifnya, Budi menyampaikan vaksin Covid-19 dosis ketiga yang berbayar ada di kisaran Rp300 ribu.
"Ya paling mahal berapa ya, harganya di bawah Rp300 ribu," kata Budi usai membuka kegiatan Health Business Gathering 2021 di Mulia Resort Nusa Dua, Bali, Jumat (3/12/2021).
Kisaran Harga 5 Vaksin Booster
Mengutip Kontan.co.id, BPOM menyebutkan 5 jenis vaksin sedang dalam proses registrasi sebagai vaksin booster.
Kelima vaksin tersebut, yakni Pfizer, AstraZeneca, Coronavac/Vaksin PT Bio Farma, Zifivax, dan Sinopharm.
"Dalam waktu dekat mudah-mudahan lengkap datanya, sehingga bisa keluarkan emergency use authorization (EUA)," kata Kepala BPOM Penny K Lukito dalam acara Taklimat Bidang PMK di gedung Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (29/12/2021).
Baca juga: Vaksin Booster Dilakukan Mulai 12 Januari 2022, Masyarakat Wajib Penuhi Tiga Syarat
Berikut adalah perkiraan harga vaksin booster 2022:
1. Harga Vaksin Covid-19 Pfizer