News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

OTT KPK di Bekasi

Suap Wali Kota Bekasi Pakai Kode 'Sumbangan Masjid', Ini 10 Kode Lainnya yang Dulu Dipakai Koruptor

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tersangka Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi atau Pepen mengenakan rompi KPK saat akan dihadirkan pada konferensi pers kasus korupsi terkait pengadaan barang dan jasa serta lelang jabatan, di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (6/1/2022). KPK menetapkan 9 orang tersangka kasus korupsi terkait dengan pengadaan barang dan jasa serta lelang jabatan di pemerintahan Kota Bekasi dan mengamankan barang bukti uang mencapai Rp 5,7 miliar dengan perincian Rp 3 miliar dalam bentuk tunai dan sisanya saldo rekening buku tabungan. Tribunnews/Jeprima

Istilah "pengajian" digunakan sebagai pengganti istilah pembahasan tender.

Sementara "murtad" digunakan untuk menggambarkan kondisi batalnya kesepakatan antarpelaku korupsi.

Kode "santri" sendiri merujuk pada tiga politikus Golkar yang berperan dalam memengaruhi pejabat Kemenag dalam lelang proyek, yaitu Fahd El Fouz, Zulkarnaen, dan Dendy Prasetia.

"Telur Asin"

Sementara mantan Dirjen Perhubungan Laut, Antonius Budiono menggunakan kode "telur asin", "kalender", dan "sarung" daat menerima suap dari Adi Putra Kurniawan.

"Ahok"

Istilah ini muncul dalam salah satu kasus korupsi paling menggemparkan di Indonesia.

Patrialis Akbar, yang saat itu menjabat Hakim Mahkamah Konstitusi terbukti menerima suap dari Basuki Hariman terkait judicial review UU 41/2014 tentang peternakan dan kesehatan hewan.

Istilah "Ahok" sendiri digunakan untuk mengganti nama Basuki.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini