TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) akan menggelar Kongres Pemuda XVI selambat-lambatnya bulan Mei 2022 mendatang.
Ketua Penyelenggara Kongres Pemuda/KNPI XVI, Amin Ngabalin menjelaskan, pelaksanaan kongres tersebut sejalan dengan hasil RAPIMPURNAS yang telah dilaksanakan sebelumnya.
Ia menyebut, sebagaimana amanat konstitusi atau Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) KNPI, yang berhak menyelenggarakan Kongres hanyalah KNPI di bawah pimpinan Ketua Umum Haris Pertama sebagai Mandataris Kongres karena terpilih pada Kongres Pemuda/KNPI ke XV di Bogor tahun 2018.
"Dalam konstitusi KNPI, satu-satunya KNPI yang berhak mengadakan Kongres hanyalah KNPI di bawah pimpinan Ketua Umum Haris Pertama," tegas Amin, dalam konferensi pers di Kantor DPP KNPI, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (9/1/2022).
Untuk itu, dia menegaskan bahwa Kongres yang akan diselenggarakan oleh pihak lain bukanlah Kongres KNPI yang sah.
"Sudah benar ada niat yang baik tapi harus sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga juga," ujarnya.
Dijelaskan Amin, ada beberapa daerah yang menjadi kandidat tuan rumah Kongres.
Baca juga: Terkait Rencana Kongres Penyatuan KNPI, Menpora Diharapkan Proaktif
Di antaranya Sumatera Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Jawa Timur, Maluku Utara, dan NTT.
"Kita akan melakukan roadshow untuk melihat kesiapan dari masing-masing daerah ini sebagai tuan rumah. Kita akan awali dengan Maluku Utara," jelas Amin yang juga Waketum DPP KNPI ini.
Sementara itu, Ketua Steering Commite Choir Sarifuddin menegaskan bahwa pihaknya sangat siap menyelenggarakan Kongres Pemuda/KNPI XVI.
Dipastikan Choir yang juga Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan DPP KNPI ini, pihaknya akan mengundang seluruh peserta yang sah menurut Kongres sebelumnya.
"Kita akan mengundang seluruh kepesertaan menurut Kongres XV di Bogor," ujar Choir.
Namun semua peserta itu masih akan diverifikasi oleh Tim Verifikasi OKP sesuai AD/ ART.
"Jadi semua pihak terkait akan kita undang untuk melakukan pendaftaran dan verifikasi kepesertaan," ujar Choir.