News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Imlek 2022

Imlek 2573 Khongzili, Menteri Agama: Semoga Harmoni, Damai, dan Sejahtera

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga melintas di dekat ornamen Imlek di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (30/1/2022). Menjelang Tahun Baru Imlek 2573 yang jatuh pada 1 Februari 2022 mendatang, sejumlah lokasi mulai dihiasi dengan berbagai ornamen bernuansa khas Imlek. (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengucapkan selamat tahun baru Imlek 2573 Khongzili, Gong He Xin Xi, Wan Shi Ru Yi  kepada seluruh umat Khonghucu di Tanah Air dan seluruh warga masyarakat yang merayakannya.

Dirinya berharap tahun ini, semua permasalahan dapat teratasi, serta terjaganya kedamaian dan persatuan. 

Hal tersebut diungkapkan oleh Yaqut saat menghadiri Pelantikan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (31/1/2022).

"Semoga di sepanjang tahun Macan Air ini segala persoalan dapat teratasi, dan kita semua senantiasa hidup dalam harmoni, damai, dan sejahtera," kata Yaqut melalui keterangan tertulis, Senin (31/1/2022).

Baca juga: 11 Larangan saat Perayaan Tahun Baru Imlek: Jangan Mencuci Pakaian hingga Menyapu

Baca juga: Tahun Baru Imlek Saat Kasus Omicron Melonjak, Singapura Perketat Aturan Covid-19

Yaqut mengapresiasi tema tahun baru Imlek 2573 Khongzili, yakni “Seorang Junzi (Insan Beriman dan Berbudi) Hidup dalam Tengah Sempurna, Xiaoren (Manusia Rendah Budi) Hidup Menentang Tengah Sempurna”. 

Tema yang diambil dari ayat suci kitab Khonghucu ini, menganjurkan agar semua masyarakat taat menjalankan ajaran agama dengan menjadi umat manusia dan warga negara yang baik. 

Masyarakat agar senantiasa mengambil jalan keselarasan dan keharmonisan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Dirinya mengajak masyarakat Tionghoa terus berupaya menjalani pola hidup keseharian yang seimbang, adil, toleran, dan moderat sesuai konsep ajaran Yin Yang. 

Caranya, dengan senantiasa memuliakan hubungan antara manusia, memuliakan hubungan dengan alam, dan memuliakan hubungan dengan Sang Maha Pencipta.

Warga melintas di dekat ornamen Imlek di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (30/1/2022). Menjelang Tahun Baru Imlek 2573 yang jatuh pada 1 Februari 2022 mendatang, sejumlah lokasi mulai dihiasi dengan berbagai ornamen bernuansa khas Imlek. (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha) (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha)

Saat ini merupakan kali ke-23 perayaan Tahun Baru Imlek secara nasional, tepatnya sejak Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), menetapkan Keputusan Presiden Nomor 6 tahun 2000 yang mencabut Inpres Nomor 14 tahun 1967. 

Menurut Yaqut, hal ini patut disyukuri sebagai wujud kehadiran negara dan pemerintah. 

Politikus PKB ini mengajak semua pihak memanfaatkan momentum imlek ini untuk introspeksi diri, mengoreksi perjalanan tahun lalu dan merencanakan tahun berjalan. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini