TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia, Sabtu (19/2/2022).
Sejumlah wilayah berpotensi diguyur hujan dengan intensitas lebat hingga disertai angin kencang dan kilat/petir.
Sesuai informasi pada laman web.meteo.bmkg.go.id, Deputi Bidang Meteorologi, Jumat (18/2/2022), menyampaikan adanya Sirkulasi siklonik terpantau di Samudra Hindia selatan Lampung dan di Halmahera.
Adanya sirkulasi siklonik tersebut membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari perairan Kep. Sangihe-Talaud hingga Sulawesi Utara.
Daerah konvergensi juga terpantau memanjang dari Samudra Hindia barat Aceh hingga perairan utara Aceh, dari Jambi hingga Sumatera Barat, dari perairan Kep. Belitung hingga Jawa Tengah, dari Samudra Hindia selatan Jawa Tengah hingga barat daya Banten.
Baca juga: BMKG Perkuat Kolaborasi Pentahelix untuk Mitigasi Bencana Alam
Serta memanjang dari perairan timur Kalimantan Utara hingga Laut Jawa bagian timur, dari Sulawesi Tengah hingga Sulawesi Barat, dari Laut Seram hingga Papua Barat, di perairan utara Papua, dan dari perairan Kaimana hingga Papua.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Berikut wilayah yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem Sabtu (19/2/2022):
Daftar wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:
- Aceh
- Sumatera Utara
- Sumatera Barat
- Riau
- Bengkulu
- Jambi