TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Agama akan melaksanakan sidang isbat untuk menentukan awal puasa Ramadhan pada hari ini, Jumat, 1 April 2022.
SIdang isbat tersebut akan akan dimulai pukul 17.00 WIB.
Baca juga: Ibu Menyusui Boleh Berpuasa, Tapi Ada Beberapa Hal yang Perlu Diperhatikan
Link Streaming
Mengutip kemenag.go.id, sidang isbat akan dibagi menjadi 3 tahap, yakni:
1. Pertama, pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1443 H berdasarkan hasil hisab (perhitungan astronomi).
Pemaparan dilakukan Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag mulai pukul 17.00 WIB.
Sesi ini terbuka dan akan disiarkan melalui live streaming channel YouTube Bimas Islam, link klik di sini.
2. Kedua, pelaksanaan Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadan 1443 Hijriah.
Sesi ini digelar secara tertutup setelah Salat Magrib.
Selain data hisab (informasi), sidang isbat juga akan merujuk pada hasil rukyatul hilal (konfirmasi) yang dilakukan Tim Kemenag pada 78 lokasi di seluruh Indonesia.
3. Tahap ketiga, telekonferensi pers hasil sidang isbat akan disiarkan secara langsung oleh TVRI (link) dan media sosial Kemenag (link).
Baca juga: Saran Dokter bagi Pasien Diabetes yang Ingin Menjalankan Ibadah Puasa
Doa Menyambut Bulan Ramadhan 2022
Menurut buku Kumpulan Doa & Dzikir Ramadhan Oleh Ammi Nur Baits, S.T., B.A, tidak ada riwayat doa khusus dari Nabi Muhammad maupun sahabat saat menyambut bulan Ramadan.
Namun, para sahabat dan para ulama setelahnya menyambut bulan Ramadan dengan suka cita yang diungkapkan dalam bentuk doa.
Dikutip dari Surya, Ustaz Adi Hidayat dalam sebuah ceramahnya menyampaikan, ada satu doa yang paling populer yang bisa dibaca untuk menyambut bulan Ramadhan.
Doa tersebut bersumber dari riwayat imam at-Tirmidzi.
اللهم أهله علينا باليمن والإيمان والسلامة والإسلام ربي وربك الله
Allahumma ahillahu ‘alainaa bil yumni wal Imani wassalamati wal islami Rabbi wa Rabbukallahu.
"Ya Allah mohon hadirkan awal ramadhan kepada kami dengan penuh ketentraman, dan dengan penuh kekuatan iman, sehat dan selamat, dan dengan kekuatan islam Rabbi wa Rabbukallahu."
Ustadz Adi Hidayat memaparkan, doa tersebut memiliki penjabaran tafsiran, yakni:
- Kata Naa pada kalimat 'alaina merupakan kependekan dari kata Nahnuu yang berarti kami, yang mengisyaratkan kepada umat muslim untuk menyertakan orang lain ketika melakukan kebaikan
- Kata bil yumni merupakan permintaan pertama kepada Allah agar dapat menjalani Ramadhan dengan hati yang tenang
- Kata wal Imani merupakan permintaan kedua yang mengisyaratkan seakan-akan dalam Ramadhan kekuatan atau semangat iman cenderung menurun
- Kata wassalamati merupakan permintaan ketiga agar diberi kesehatan dan keselamatan
- Kata wal Isami merupakan permohonan keempat agar diberi kekuatan islam
- Kalimat Rabbi wa Rabbukallahi merupakan kalimat yang menegaskan bahwa lakukan ibadan hanya karena Allah SWT.
Baca juga: Bacaan Niat Puasa dan Doa Buka Puasa Ramadhan 2022, Lengkap dengan Hukum Puasa Ramadhan
Doa Satu Hari Sebelum Ramadhan
Berikut doa lain yang dapat diamalkan untuk menyambut bulan Ramadhan.
Allahumma Sallimnii ilaa romadhoona wa sallim lii romadhoona wa tasallamhu minni mutaqobbalan.
Artinya: "Ya Allah, antarkanlah aku hingga sampai Ramadan, dan antarkanlah Ramadan kepadaku, dan terimalah amal-amalku di bulan Ramadan."
Doa Lainnya
Doa ini dibaca setelah melihat hilal bulan Ramadan:
Allahumma ahillaahu 'alaina bilamni wal iimaani, wasalaamati wal islaami wattaufiiqi limaa nuhibbu wa tardhii robbana wa robbukallahu.
Artinya: "Allahu akbar, ya Allah jadikanlah hilal itu bagi kami dengan membawa keamanan dan keimanan, keselamatan dan Islam, dan membawa taufiq yang membimbing kami menuju apa yang Engkau cintai dan Engkau ridhai. Tuhan kami dan Tuhan kamu (wahai bulan), adalah Allah." (HR. Ahmad)
(Tribunnews.com/Widya) (Surya.co.id/Putra Dewangga Candra Seta) (Kompas.tv/Dian Nita)