"Memang dari face recognition yang kita miliki, tingkat kecocokan itu terhadap Abdul Manaf ini 70 persen.
Jadi pada saat itu dia pakai topi tertutup dan hasilnya mengarah pada identitas yang bersangkutan," imbuhnya.
Namun, saat polisi memeriksa Abdul Manaf, pihaknya memastikan yang bersangkutan tak terlibat dalam pengeroyokan Ade Armando.
"Kita sudah cek dengan berbagai investigasi yang kita lakukan.
Baca juga: Arif Pardiani Jadi Tersangka, Diduga Dalang Provokasi Massa Hajar Ade Armando, Videonya Sempat Viral
Dipastikan yang pada tanggal itu, pada jam itu ada di Karawang dan tidak ada di Jakarta. Jadi terbantahkan jika Abdul Manaf terlibat dalam insiden itu. Jadi sekarang kita lakukan pengejaran terhadap dua orang, tinggal Abdul Latip dan Ade Permana," papar Zulpan.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengkonfirmasi telah mengidentifikasi enam orang pelaku pengeroyokan Ade Armando.
Tiga orang telah ditangkap, yakni Komarudin, Muhammad Bagja pada Selasa (12/4/2022) kemarin.
Terbaru, satu tersangka atas nama Dhia Ul Haq diamankan hari Rabu (13/4/2022) dini hari di Serpong, Tangerang Selatan.