News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jokowi Didemonstrasi

Kecam Pengeroyokan Ade Armando, Jokpro 2024: Kami Tolak Kekerasan Dalam Demokrasi

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ade Armando di tengah kerumunan massa saat unjuk rasa di gedung DPR RI Jakarta, Senin (11/4/2022).

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Jokpro 2024 Baron Danardono Wibowo mengaku sangat prihatin atas kekerasan yang menimpa dosen UI Ade Armando.

“Saya sangat prihatin dengan kejadian Ade Armando beberapa waktu lalu, apalagi itu menimpa sahabat saya," kata Baron melalui keterangan tertulis, Minggu (17/4/2022).

Menurutnya, Jokpro wajib mencontohkan kedamaian dalam menyampaikan aspirasi.

Dalam negara demokrasi, menyampaikan aspirasi tidak dengan cara kekerasan.

"Selain kami mendorong Pak Jokowi dan Prabowo untuk maju di Pilpres 2024, kami ingin mendakwahkan kepada masyarakat bahwa sah-sah saja untuk menyampaikan aspirasi karena itu semua masuk dalam koridor demokrasi. Tapi harus tetap damai bukan dengan kekerasan,” ujar Baron.

Baron menambahkan aksi pengeroyokan ini merupakan efek dari polarisasi politik.

Hal ini merupakan kekhawatiran Jokpro 2024.

Baca juga: Ibunda Abdul Latip si Tersangka Pengeroyok Ade Armando Curhat: Ya Allah Ngapain Ikut Demo?

Tujuan Jokpro 2024 menyatukan Jokowi-Prabowo di Pemilu 2024 adalah untuk mencegah polarisasi ekstrem.

“Aksi pengeroyokan kemarin, membuktikan apa yang dikhawatirkan Jokpro 2024 itu nyata adanya. Sangat bahaya jika dibiarkan. Balik lagi, tujuan adanya Jokpro 2024 untuk mencegah polarisasi. Harus diantisipasi dengan cara dipasangkannya Jokowi dan Prabowo di Pemilu 2024,” tutur Baron.

Jokpro 2024 menggelar Kegiatan Tolak Tindakan Kekerasan, Dorong Jokowi Prabowo Di Pemilu 2024.

Aksi ini secara serentak dilaksanakan di 5 Regional yaitu Aceh (Aceh Timur), Nusa Tenggara Timur (Kupang), Papua (Jayapura), Sumatera Utara (Labuhan Batu Selatan), dan Lampung (Pringsewu) pada Sabtu (16/4/2024).

Kegiatan ini untuk menyampaikan agar berhenti menggunakan kekerasan dalam demokrasi.

Jaringan dan simpatisan Jokpro 2024 Chapter seluruh Indonesia secara bergiliran akan melaksanakan kegiatan ini setiap hari Sabtu.

Baca juga: 9 Tersangka Pengeroyokan Ade Armando, Ada Pria Bertopi yang Belum Teridentifikasi

Ketua Jokpro 2024 Chapter Kabupaten Kupang Yohanes Gabriel Taus menyampaikan aksi ini penting untuk dilakukan agar seluruh masyarakat paham akan pentingnya demokrasi yang aman.

"Demokrasi yang baik ya tanpa kekerasan yang aman-aman saja lah ya saling hargai perbedaan. Dimulai dari diri sendiri dulu, kita mencontohkan bagaimana menyampaikan aspirasi dengan damai,” ujar Yohanes.

Kegiatan tersebut juga dilaksanakan di kota Jayapura. Ketua Jokpro 2024 Chapter Kota Jayapura Adrianus Boleu menegaskan bahwa polarisasi politik memang harus dihapuskan.

"Kolaborasi Pak Jokowi dan Pak Prabowo adalah yang terbaik untuk Indonesia agar lebih jaya dan aman sentosa. Hilang sudah, tidak ada lagi istilah Cebong dan Kampret itu,” pungkas Adrianus.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini