News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Lebaran 2022

LINK Live Streaming Pantau Hasil Sidang Isbat Idul Fitri 1443 H, Jatuh pada Senin atau Selasa?

Penulis: Sri Juliati
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga saat akan melaksanakan shalat Idul Fitri 1442 H di Masjid Al Azhar, Jakarta Selatan, Kamis (13/5/2021). Pada tahun ini, sidang isbat (penetapan) Idul Fitri 1 Syawal 1443 H akan digelar pada Minggu, 1 Mei 2022. Ini link live streaming untuk memantau hasil sidang isbat.

Di Indonesia, pada tanggal 29 Ramadan 1443 H yang bertepatan pada Minggu, 1 Mei 2022, tinggi hilal antara 4 derajat 0,59 menit sampai 5 derajat 33,57 menit dengan sudut elongasi antara 4,89 derajat sampai 6,4 derajat.

"Kalau melihat ukuran dari hilal, rukyat itu posisi hilal sudah di atas 3 derajat, memungkinkan bisa di rukyat," ucap Zainut dikutip dari Tribunnews.com.

Zainut berharap Hari Raya Idul Fitri pada tahun ini akan diselenggarakan bersamaan oleh seluruh umat Islam di Indonesia.

"Mudah-mudahan untuk lebaran kali ini kata bisa bersama-bersama dengan seluruh umat Islam," ucap Zainut.

Ia juga mengatakan pemerintah telah membuat panduan perhitungan penentuan awal Syawal.

Menurut Zainut, penentuan awal Syawal atau Hari Raya Idul Fitri harus sesuai kaidah hukum Islam.

Kemungkinan adanya persamaan jadwal Lebaran 2022 juga disampaikan Kamaruddin Amin.

Ia mengatakan, kemungkinan Hari Raya Idul Fitri pemerintah dan Muhammadiyah akan jatuh pada tanggal yang sama, yakni pada Senin, 2 Mei 2022.

"Ada kemungkinan (jatuh di tanggal yang sama), tetapi tetap menunggu hasil sidang isbat," ujar Kamaruddin dikutip dari Kompas.com, Senin (25/4/2022).

Sebelumnya, Kamaruddin sempat menjelaskan, posisi hilal pada sidang isbat yang akan diadakan pada Minggu (1/5/2022) sudah memenuhi kriteria baru yang ditetapkan MABIMS secara hisab.

Namun demikian, metode hisab ini adalah informasi awal yang akan dikonfirmasi melalui metode rukyat.

"Apakah hilal bisa dilihat, menunggu hasil pengamatan yang akan dilakukan di 99 titik. Oleh karena itu, 1 Syawal masih menunggu hasil sidang isbat," ujar Kamaruddin.

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Fahdi Fahlevi/Reza Deni)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini