TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar doa bersama untuk perdamaian dunia bersama para ulama dan habib di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (22/5/2022).
Hadir Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin dan ribuan ulama dan habib.
Doa dipimpin Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH Marzuki Mustamar.
Doa juga dipanjatkan Pengasuh Pondok Pesantren Progresif Bumi Sholawat Tulangan Sidoarjo KH Agoes Ali Masyhuri.
Selain mendoakan Gus Muhaimin dan PKB, doa juga dipanjatkan untuk perdamaian dunia.
Hadir pula dalam acara tersebut sejumlah ulama khos dan habib antara lain Ketua Dewan Syuro PKB KH Dimyati Rois, KH Anwar Manshur Lirboyo, KH Abdullah Kafabihi Mahrus Lirboyo, mantan Ketua PWNU Jatim Prof KH Ali Maschan Moesa, KH Abdurrohman Al-Kautsar (Gus Kautsar) Ploso, KH Salam Sohib, K.H. Muhammad Yusuf Chudlori (Gus Yusuf) Tegalrejo, dan sejumlah ulama dari berbagai daerah lainnya di Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Baca juga: Cak Imin Nyatakan Siap Gabung KIB Asal Jadi Capres, PPP: KIB Terima Usulan Manapun Termasuk PKB
Hadir pula sejumlah habib antara lain Pimpinan Majelis Riyadlul Jannah Malang Habib Abdurrahman Baraqbah, Habib Ridho Bafaqih Pasuruan, Habib Zaenal Abidin Bil Faqih Pasuruan, dan Habib Umar Al Hamid Bangkalan.
Dalam sambutannya di sela pembacaan doa, Kiai Marzuki Mustamar menuturkan bahwa dalam hal kepentingan negara, warga NU tidak boleh salah dalam menentukan pilihan politik.
”Kalau untuk hal yang lebih besar, kadang kita malah sembrono, menyerahkan negara untuk dikelola, menyerahkan untuk dikuasai, menyerahkan negara kepada seseorang atau kelompok atau kekuatan politik untuk menguasai kita,” tuturnya.
Sejumlah kiai dan ulama di Jawa Timur nampak hadir.
Diantaranya, KH Marzuki Mustamar yang merupakan Ketua PWNU Jawa Timur dan sejumlah kiai dari berbagai pondok pesantren tersohor.
Menurut Gus Muhaimin, kegiatan ini menjadi salah satu ikhtiar yang dilakukan pihaknya dalam merespon berbagai persoalan.
Utamanya, terkait perdamaian bangsa yakni konflik Rusia dan Ukraina. Imbas konflik tersebut mulai mengkhawatirkan.
Misalnya, pada perekonomian dunia yang tak terkecuali bisa berdampak ke tanah air.
"Disisi lain, perang itu tidak ada tanda-tanda untuk berhenti," kata Gus Muhaimin.
Gus Muhaimin menjelaskan, selain upaya diplomatik yang dilakukan pemerintah untuk menghentikan konflik dan mengawal perdamaian ini, upaya yang tak kalah penting adalah lewat andil umat muslim.
Gus Muhaimin mengajak umat Islam di dua negara itu bisa saling bahu membahu dan berupaya 'merayu' pemerintah masing-masing untuk menempuh jalur perdamaian.
Disisi lain, pihaknya juga berharap umat Islam di tanah air juga semakin pro aktif untuk mengawal perdamaian dunia.
"Selain itu, kita berdoa bersama hari ini mendoakan seluruh bangsa-bangsa dunia agar segera menghentikan perang yang ada sekaligus mendorong perdamaian yang abadi," ungkapnya menambahkan.
Sementara itu, teriakan ’Gus Muhaimin Presiden’ terus menggema sejak Wakil Ketua DPR RI itu tiba di lokasi acara.
Di sepanjang acara berlangsung, sejak pukul 13.00-17.00 WIB, para pendukung Gus Muhaimin juga terus bersemangat meneriakkan dukungan.
Menanggapi dukungan agar dirinya maju sebagai capres pada Pemilu 2024 mendatang, Gus Muhaimin mengatakan bahwa memang banyak dorongan dari berbagai kalangan, terutama warga nahdliyin yang menginginkan dirinya maju sebagai capres pada Pemilu 2024 mendatang.
”Insya Allah kita siap bersama-sama mensukseskan pemilu dan maju sebagai capres. Itu keinginan sebagian besar warga kita, terutama nahdliyin dan nahdliyat supaya kita punya presiden yang mewakili warga nahdliyin,” tuturnya kepada para wartawan.
Karena itu, dirinya terus berusaha untuk mewujudkan cita-cita bersama tersebut demi terwujudnya terwujudnya Indonesia yang lebih baik dimasa yang akan datang.
”Insya Allah kita siap bersama-sama mensukseskan pemilu dan maju. Kita berharap dalam survei-survei terakhir kita sudah di posisi 2, bersaing dengan Gerindra. Kadang kita diatas kadang sebaliknya. Kita berharap 2024 kita minimal bisa merebut juara dua, syukur bisa terus melaju,” ungkapnya.
Menurutnya, saat ini barisan PKB sangat solid di semua jajaran.
Bahkan, Gus Muhaimin menyebutkan bahwa berdasarkan hasil survei, para pemilih PKB paling loyal dibandingkan pemilih partai-partai politik lainnya.
”Ini modal kita yang harus kita jaga sampai 2024,” katanya.
Gus Muhaimin mengaku sangat bersyukur bisa bersilaturahim dengan para ulama dan habaib setelah dua tahun tidak bisa melakukan halalbihalal akibat pandemi Covid-19.
Gus Muhaimin juga berharap agar para kiai selalu mendoakan perjuangan PKB dan memberikan bimbingan serta arahan agar perjuangan politik PKB bisa selalu berjalan di jalur yang benar.
”Dari panggung ini, mari nahdliyin bersatu untuk kita bersama-sama menjaga kekuatan kita, untuk Indonesia yang lebih baik, aman, damai dan lebih sejahtera,” katanya.
Menurutnya, langkah politik PKB dan dirinya maju sebagai capres bukan hanya untuk NU dan PKB semata, namun untuk kepentingan masa depan bangsa dan negara.
”Kalau nahdliyin bersatu, Insya Allah Indonesia bisa kita tata lebih baik di masa yang akan datang,” tuturnya.
Dirinya sangat optimistis jika diberikan amanah untuk memimpoin bangsa ini, bisa menjadikan Indonesia lebih adil dan sejahtera. Sebab, PKB memiliki tiga kekuatan yang mendasar.
Pertama, doktrin dan ajaran yang terus menerus mengalir dari para kiai. Kedua, kader PKB dan NU adalah para santri yang tidak pernah berkhianat bagi bangsa.
”Kita nggak ada pengusaha hitam, wong yang jadi pengusaha saja jarang, apalagi pengusaha hitam, insyaallah tidak ada,” katanya.
Sumber Tribun Jatim/Tribunnews.com