News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bursa Capres

Belum Sebut Nama, KIB Beberkan Kriteria Umum Capres yang Akan Diusung pada Pilpres 2024 

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno (kemeja ungu garis) dan Sekretaris Jenderal PPP Arwani Thomafi (tengah) saat diskusi yang digelar di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (24/5/2022).

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bentukkan Partai Golkar, PAN dan PPP hingga kini belum juga mengumumkan siapa calon presiden (Capres) yang akan diusung untuk pertarungan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Kendati belum disampaikan dan disebut masih dalam pembahasan, namun, kriteria umum capres pilihan KIB sudah disepakati oleh ketiga anggota koalisi.

Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno menyatakan, salah satu kriteria umum yang dikedepankan oleh KIB yakni sosok yang dapat merangkul seluruh golongan masyarakat.

"Saya kira kalau kriteria umum semuanya sepakatlah bahwa calon itu harus merangkul semua kelompok golongan anak bangsa. Tidak boleh memecah belah, persatuan harus didahulukan. Merah putihnya tidak diragukan lagi targetnya kita harus menjadi bangsa berdaulat," kata Eddy dalam diskusi yang digelar di Kawasan Cikini, Jakarta, Selasa (24/5/2022). 

Kriteria umum tersebut juga kata Eddy, sudah secara pasti akan disepakati oleh ketiga partai internal KIB.

"Siapapun yang akan mengusung akan memintra kriteria tersebut untuk dijadikan bahan pertimbangan," ungkapnya. 

Tak hanya fokus pada persoalan capres, Eddy menyatakan kalau KIB juga akan membahas satu paket bersamaan Calon Wakil Presidennya.

Baca juga: Surya Paloh Tegaskan NasDem Tak Ingin Buru-buru Tentukan Arah Koalisi untuk 2024

Kata dia, sosok cawapres yang akan diusung harus bisa bekerjasama terutama dengan sang capres.

"Nanti paket ini akan menentukan sekali siapa yang akan menjadi cawapres yang mendampingi. Kriterianya sama, plus bisa bekerjasama dengan baik bersama dengan presidennya," kata dia.

Dalam kesempatan yang sama, Sekjen PPP Arwani Thomafi mengatakan, dalam menentukan pemilihan Capres, KIB juga akan melihat sisi kecerdasan dari sosok tersebut.

Tak hanya itu, KIB juga akan melihat track record dari Capres yang akan diusung nantinya setelah adanya pembahasan secara internal.

"Banyak tentu yang mempunyai kisi-kisi ya harus yang cerdas, harus yang merakyat lalu ada lagi punya pengalaman trekrecord pembangunan syukur-syukur nanti mungkin ada yang usul pernah mempimpin daerah," ucap Arwani.

Kendati demikian, Arwani menegaskan kalau pihaknya tidak menutup saran atau masukan dari organisasi parpol maupun non parpol lainnya.

Baca juga: Koalisi Indonesia Bersatu Memungkinkan Tunjuk Tiga Pejabat Elektabilitas Tertinggi Sebagai Capres 

Keseluruhan masukkan itu akan dijadikan bahan pertimbangan dan pembahasan di dalam internal KIB.

"Kami tidak menutup mata terima masuk-masukan dari para tokoh dari luar sebagai bahan pertimbangan," tukasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini