TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut menyampaikan duka cita atas wafatnya Putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz atau Eril yang tenggelam di Sungai Aare, Swiss.
Menurutnya kematian adalah misteri yang tidak tahu kapan akan terjadinya.
“Innalilahi wa innailaihi rojiun. Semua dari Allah dan akan kembali kepada Nya kita semuanya. Kita tidak tahu mengenai kematian. Ini adalah sebuah misteri,” kata Presiden usai menonton balapan Formula E di Ancol, Jakarta, Sabtu, (4/6/2022).
Baca juga: Suasana Jelang Doa Bersama untuk Emmeril Kahn Mumtadz di Gedung Pakuan Bandung
Baca juga: Ridwan Kamil Ikhlas atas Berpulangnya Eril, Keluarga akan Gelar Pengajian di Gedung Pakuan
Presiden mengatakan telah menelpon Ridwan Kamil menyampaikan belasungkawa atas musibah yang terjadi.
Bahkan presiden mengikuti update berita pencarian Eril.
“Saya sudah telpon saat itu setelah kejadian pak gubernur Ridwan Kamil dan saya juga mengikuti harian,” katanya.
Selain itu Presiden mengatakan telah memerintahkan Kementerian Luar Negeri melalui Kedutaan Besar Indonesia yang ada di Swiss untuk membantu pencarian Eril.
“Kemenlu, Kedubes juga ikut membantu semaksimal mungkin. Tapi memang sampai sekarang belum bisa ditemukan dan saya sudah menyampaikan dukacita yang mendalam kepada Gubernur Jabar Ridwan Kamil serta seluruh keluarga diberikan keiklasan dan kesabaran dalam menghadapinya,” pungkasnya.