TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah gelaran prarekonstruksi pada Sabtu (23/7/2022) kemarin, bagaimana kondisi rumah dinas Irjen Pol Ferdy Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, Kecamatan Mampang, Jakarta Selatan ?
Sampai hari ini Minggu (24/7/2022), garis polisi warna kuning itu masih terpasang di rumah dinas Irjen Pol Ferdy Sambo karena menjadi lokasi penembakan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Garis polisi tersebut terpasang dari gerbang yang berada sejajar dengan pintu masuk ke komplek hingga ke pintu samping pertigaan perumahaan.
Di depan gerbang besi, ada stiker Bareskrim yang ditempel paska prarekontruksi kasus penembakan Brigadir J.
Bagian pintu masuk ke dalam rumah dan pintu garasi di teras juga sama, diberi garis polisi berlambang Bareskrim Polri.
Tidak ada aparat kepolisian yang berjaga di sana, hanya ada dua bangku dan satu meja hitam di depan kediaman Irjen Ferdy Sambo.
Di atas meja itu ada dua hand sanitaizer dan botol air mineral utuh belum dibuka.
Sementara di pos keamanan ada dua Satpam yang berjaga dan di dalamnya ada orang berbadan tinggi sekira 180 centimeter, berkaos biru serta celana hitam.
Tidak ada yang berani berkomentar terkait dengan kejadian penembakan di sana.
Aktivitas lalu lalang warga di Kompleks Polri Duren Tiga terpantau sepi.
Baca juga: Kapolres Jaksel Dinon-aktifkan Kasus Brigadir J, Pengamat: Janggal kalau Kapolda Metro Jaya Tidak
Sebelumnya, Kuasa hukum Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, Johnson Panjaitan datang ke Kompleks Polri Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan pada Sabtu (23/7/2022).
Ia datang ke sana untuk melihat proses prarekonstruksi yang dilakukan oleh aparat kepolisian.
Johnson tiba di kediaman Irjen Ferdy Sambo sekitar pukul 15.07 WIB mengenakan kemeja putih dan celana jin berkelir biru.
Johson ditemani seorang pria yang membawa dokumen perkara Brigadir Yosua dan seorang wanita yang membawa tas.
Baca juga: Polri Dalami Dugaan Pengancaman Pembunuhan pada Brigadir J Sejak Juni 2022 hingga Sebelum Tewas
Beberapa waktu kemudian, Johnson keluar dari samping kediaman Ferdy Sambo sekitar pukul 16.45 WIB.
Kepada awak media, ia mengatakan kedatangannya untuk memastikan prarekonstruksi tersebut.
"Saya datang ke sini untuk mengonfirmasi dan memastikan prarekonstruksinya untuk apa ternyata kan Polda bukan (laporan) kami gitu," ujarnya, di lokasi.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Setelah Prarekonstruksi Penembakan Brigadir J, Rumah Ferdy Sambo Masih Disegel Police Line,