TRIBUNNEWS.COM - Berikut sejarah dari Hari Museum Nasional yang diperingati setiap tanggal 12 Oktober.
Pada tahun ini, Hari Museum Nasional jatuh pada Rabu (12/10/2022) besok.
Melansir laman Kompas.com, penetapan 12 Oktober sebagai Hari Museum Nasional dilakukan pada Musyawarah Museum se-Indonesia (MMI) di Kota Malang, pada 26-28 Mei 2015.
Pada musyawarah tersebut juga membahas isu-isu dan paradigma baru dalam dunia permuseuman demi kemajuan.
Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat Hari Museum Nasional 2022 yang Cocok Dibagikan di Media Sosial
Sejarah Hari Museum Nasional
12 Oktober dideklarasikan sebagai Hari Museum Nasional saat Musyawarah Museum se Indonesia (MMI) di Kota Malang pada 26-28 Mei 2015.
Saat itu dihadiri sebanyak 250 pengelola museum di Indonesia.
Tanggal 12 Oktober merupakan acara MMI pertama kali yang diselenggarakan di Yogyakarta pada 12-14 Oktober 1962, dihadiri sekitar 40 orang.
Dalam acara MMI di Kota Malang tersebut juga membahas mengenai isu-isu baru dalam museum.
Ada juga yang dibahas yakni mengenai paradigma permuseuman unutk memajukan permuseuman di Indonesia.
Selain mendeklarasikan Hari Museum Nasional, acara itu juga merupakan pertemuan nasional di Indonesia.
Direktur Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Hari Widianto, mengatakan di Kota Malang terdapat tiga museum yang sangat bagus.
Ketiga museum yaitu Museum Malang Tempo Doloe, Museum Angkut, serta Museum D'Topeng.
Diketahui, dalam acara MMI pertama kali di Yogyakarta sangat bersejarah.
Baca juga: Kumpulan Link Twibbon Hari Museum Indonesia 2022, Beserta Cara Buat dan Bagikan di Media Sosial
Dikutip dari kemdikbud.go.id, saat itu terdapat 10 resolusi yang dibahas dalam MMI pertama kali.
1. Resolusi tentang perlunya undang-undang tentang permuseuman.
2. Resolusi pembentukan Badan Musyawarah Museum Indonesia.
3. Resolusi pembentukan National Committee of ICOM.
4. Resolusi mengenai desakan agar terutama Pemerintah meningkatkan pemberian bantuan kepada museum-museum yang telah ada.
5. Resolusi penambahan jumlah museum.
6. Resolusi agar diadakan Musyawarah Museum Seluruh Indonesia II pada tahun 1965 di Jakarta.
7. Resolusi tentang pembinaan dan pendidikan macam-macam tenaga museum, melalui kursus-kursus aplikasi, upgrading-courses dan menyokong pikiran pendirian suatu akademi dinas di bidang museologi.
8. Resolusi agar museologi masuk ke dalam kurikulum universitas.
9. Resolusi agar museum secara aktif berfungsi untuk kepentingan sosial, pendidikan, ilmu pengetahuan, dan agama.
10. Resolusi agar museum dijadikan alat penggalang persahabatan bangsa-bangsa serta membantu perkembangan kebudayaan dunia.
(Tribunnews.com/Pondra Puger) (Kompas.com/Yatimul Ainun)