TRIBUNNEWS.COM - Kapolda Jawa Timur Irjen Teddy Minahasa dikabarkan ditangkap terkait kasus narkoba.
Kabar ini pertama kali disampaikan oleh Wakil Ketua DPR RI, Ahmad Sahroni.
"Sementara diduga benar (Irjen Teddy Minahasa ditangkap). Kalau enggak salah narkoba," kata Sahroni kepada Tribunnews.com, Jumat (14/10/2022).
Kabar soal ditangkapnya Teddy Minahasa ini bertepatan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memanggil seluruh Kapolda se-Indonesia untuk hadir di Istana Merdeka.
Dikutip dari Kompas.com, rombongan Kapolda dari seluruh Indonesia tiba di Jalan Veteran III, sekitar Istana, sekitar pukul 11.45 WIB.
Terlihat Kapolda Riau, Irjen Muhammad Iqbal; Kapolda Kaltim, Irjen Imam S; Kapolda Kalteng, Irjen Nanang Avianto; Kapolda Sulsel, Irjen Nana Sudjana; dan Kapolda Papua, Irjen Matius D Fakiri; turun dari bus dan saling menyapa.
Baca juga: PROFIL Irjen Pol Teddy Minahasa, Kapolda Jatim yang Kini Dikabarkan Ditangkap karena Kasus Narkoba
Selain Kapolda, Kapolres dari seluruh Indonesia dan Kapolri juga turut dipanggil ke Istana Merdeka.
Kendati demikian, tak terlihat batang hidung Teddy Minahasa di antara jajaran Kapolda.
Kapolda Riau, Irjen Mohammad Iqbal, mengatakan ia belum mengetahui soal kabar Teddy Minahasa ditangkap karena narkoba.
Ia juga mengaku belum bertemu Teddy Minahasa lantaran bus rombongan dibagi.
"Saya belum lihat. Kan enggak sama busnya. Busnya bisa dibagi," kata Iqbal di lokasi, dilansir Tribunnews.com.
Agenda pertemuan dengan jajaran Polri ini telah disampaikan Jokowi di sela-sela kunjungan kerjanya di Bandung, Jawa Barat.
"Ya, besok (hari ini) didengarkan saja (hasil pertemuan -red)," jawab Jokowi singkat usai menyerahkan bantuan sosial (bansos) di Bandung, dikutip Tribunnews.com dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (13/10/2022).
Diketahui, belakangan Polri terus menjadi sorotan karena sejumlah kasus dan peristiwa besar.
Mulai dari kasus Ferdy Sambo, Konsorsium 303, hingga yang terbaru tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Ahmad Sahroni Minta Kapolri Bertindak Tegas
Setelah muncul kabar Irjen Teddy Minahasa diduga ditangkap terkait narkoba, Wakil Ketua DPR RI, Ahmad Sahroni, menuntut ketegasan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Lewat unggahan di Instagramnya, Ahmad Sahroni meminta Kapolri untuk memecat siapa saja anggotanya yang terlibat judi atau narkoba.
Menurut Ahmad Sahroni, hal tersebut menjadi pertaruhan jabatan Kapolri memimpin Korps Bhayangkara.
Baca juga: Sore Ini Kapolri Rilis Kabar Tertangkapnya Kapolda Jatim Irjen Teddy Minahasa Terkait Kasus Narkoba
"Dengan segala hormat saya meminta ketegasan Anda (Kapolri) memimpin institusi besar Polri.
Siapapun yg terlibat dengan judi dan narkoba Anda harus segera pecat dan pidanakan secepatnya.
Ini pertaruhan jabatan Anda memimpin institusi Polri.
Saya yakin Anda @listyosigitprabowo pemberani dan tegas dalam hal tersebut di atas..
Kita tunggu langkah tegas Anda Pak Kapolri," tulis Ahmad Sahroni.
Diketahui, Irjen Teddy Minahasa baru saja ditunjuk menjadi Kapolda Jatim beberapa waktu lalu.
Ia menggantikan Irjen Nico Afinta yang dimutasi menjadi Sahlisosbud Kapolri.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Abdi Ryanda Shakti/Theresia Felisiani/Reza Deni, Kompas.com/Dian Erika Nugraheny)