News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bursa Capres

Airlangga Dinilai Figur Tepat Calon Presiden Karena Kinerja Tim Ekonomi Sukses

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Airlangga Hartarto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua  Umum Federasi Pimpinan Pusat Percetakan, Penerbitan Media dan Informasi Serikat Pekerja seluruh Indonesia Arnod Sihite mengatakan pemimpin nasional ke depan harus sosok yang memahami ekonomi. 

Hal ini penting bagi masyarakat Indonesia mengingat tantangan ekonomi global saat ini tidaklah ringan.

Bagi Arnod sosok Airlangga Hartarto adalah orang tepat yang pantas didorong sebagai calon presiden RI pada Pemilu 2024 karena telah terbukti mampu memimpin kerja-kerja pada bidang perekonomian sehingga ekonomi Indonesia saat ini tetap bertumbuh positif di tengah goncangan ekonomi global.

"Kalau dari berbagai survei, masyarakat saat ini ingin pemimpin yang paham betul ekonomi. Dan itu tepat sekali karena memang ke depan tantangan kita adalah ekonomi di tengah situasi global yang tidak menentu," ungkap Arnod kepada wartawan di Jakarta, Rabu (19/10).

Baca juga: Airlangga Hartarto Buka Kemungkinan Tentukan Capres-Cawapres KIB di Indonesia Timur

Dijelaskan dia, perang berlarut antara Rusia-Ukraina, resesi di berbagai negara bukan hal mudah yang bukan tidak mungkin akan ikut berimbas pada ekonomi di dalam negeri. 

Belum pulih total akibat pandemi, dunia mengalami krisis politik yang berdampak serius pada ekonomi.

 "Nah pada situasi ini kami melihat kinerja tim ekonomi Pak Jokowi di bawah kendali penuh Pak Airlangga sangat berhasil menjaga ekonomi nasional kita tetap tumbuh positif. Ini prestasi yang justru dibutuhkan untuk kepemimpinan nasional ke depan," jelas Wakil Ketua Umum DPP KSPSI Pimpinan Yorrys Raweyai tersebut. 

Bukan hanya itu, bagi kalangan buruh berbagai terobosan yang selama ini diambil pemerintah sudah banyak membantu masyarakat agar ekonominya bisa pulih kembali.

Kesempatan kerja, penekanan angka pengangguran, kartu pra kerja, kemudahan berusaha untuk investor, dibentuknya pusat pertumbuhan ekonomi baru di berbagai tempat merupakan hasil kerja yang harus diapresiasi. 

"Jangan anggap enteng situasi global karena sudah banyak negara yang alami krisis. Bahwa kita saat ini tetap tenang, ekonominya positif itu harus kita syukuri. Bagi kami kerja seperti ini pantas diberi apresiasi. Dalam konteks kepemimpinan nasional kompetensi ekonomi seorang pemimpin adalah keharusan," tegas Ketua Pimpinan pusat kolektif  Kosgoro 1957 itu. 

Bagi Arnod, saat ini masyarakat harus jeli memilih pemimpin dan tidak terjebak hanya pada citra atau popularitas semata.

"Jangan sampai kita abaikan aspek paling penting yaitu rekam jejak kinerja. Itu harus dihitung betul. Jangan karena terpukau pencitraan lalu kita lupa menilai kompetensi seseorang. Bagi kami dalam situasi saat ini dan tantangan ke depan pada bidang ekonomi yang tidak mudah, Indonesia butuh pemimpin yang kinerja ekonominya bagus. Itu kami lihat pada sosok Pak Airlangga Hartarto," pungkas Arnod.

Diketahui sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan inflasi Indonesia relatif terjaga di 5,9 persen dan itu menjadikan Indonesia termasuk 5 negara dengan inflasi terendah di dunia.

"Pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat di atas 5% dan berada di peringkat 2 diantara negara-negara anggota G20," papar Airlangga, Rabu pekan lalu.

Terkait dengan ketahanan pangan, dia menuturkan pemerintah juga terus melakukan upaya untuk meningkatkan produksi dan juga diversifikasi pangan melalui pengembangan food estate untuk jangka menengah.

"Indonesia saat ini surplus pupuk. Kita juga ekspor sekitar 2 juta ton urea setiap tahun. Kondisi untuk beras relatif lebih aman. Kita memproduksi beras 1 tahun 31 juta ton dan 3 tahun kita sudah swasembada," ungkap Airlangga.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini