TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petahana Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, ikut terjaring dalam Operasi Tangkap Tangan Komisi Pemberantasan Korupsi atau OTT KPK pada Sabtu (23/11/2024).
Rohidin Mersyah yang kini mencalonkan gubernur di Pilkada Bengkulu 2024 ini telah tiba di gedung KPK Jakarta, Minggu (24/11/2024) siang tadi.
Ketua DPD Partai Golkar Bengkulu dan Mantan Wakil bupati Bengkulu Selatan ini dilantik sebagai gubernur Bengkulu pada 25 Februari 2021.
Kemudian di Pilkada 2024 ini dia mencalonkan lagi sebagai gubernur Bengkulu.
Rohidin Mersyah merupakan putera asli Bengkulu Selatan.
Ia lahir di Manna, Bengkulu Selatan pada 9 Januari 1970 sebagai anak kelima dari 11 bersaudara.
Sebelum menjabat Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah benar-benar memulai karirnya dari bawah.
Dikutip dari Kompaspedia, Rohidin Mersyah berasal dari keluarga sederhana dari Dusun Gelumbang, Manna, Bengkulu Selatan.
Ayah dan Ibunya adalah petani dan masih buta huruf.
Namun, keterbatasan kondisi keluarganya tidak menjadikan Rohidin putus asa untuk sekolah tinggi hingga menjadi gubernur Bengkulu.
Di tahun 1994 dengan predikat lulusan terbaik dari UGM, Rohidin sempat dipinang sebuah bank BUMN dan bekerja di Jawa Tengah.
Tahun 1998 Rohidin pulang kampung ke Bengkulu dan bekerja sebagai PNS di Dinas Peternakan Bengkulu Selatan sebagai Kepala Pos Kesehatan Hewan.
Baca selengkapnya : Profil Rohidin Mersyah, Calon Gubernur Petahana Bengkulu yang Terseret OTT KPK
Baca juga: Sosok Derta, Istri Rohidin Mersyah yang Ikut Menengok Suaminya di KPK Usai OTT di Bengkulu
Pernah Dijuluki Gubernur Termiskin
Saat masih menjabat Gubernur Bengkulu tahun 2023 lalu, Rohidin Mersyah pernah dijuluki sebagai gubernur termiskin di Indonesia.