News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Tembak Polisi

SOSOK Pria yang Berjabat Tangan dengan Ferdy Sambo sebelum Sidang, Kawan Lama Seperti Saudara

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ferdy Sambo saat menjelang sidang lanjutan di PN Jaksel, Kamis (20/10/2022). Sebelum memasuki ruang sidang, Ferdy Sambo sempat berjabat tangan dengan seorang pria. Siapakah pria itu?

Kuat Maruf Lihat Brigadir J Mengendap-endap

Brigadir J foto bersama Irjen Ferdy Sambo (kiri), Putri Candrawathi (kanan). (Istimewa)

Tersangka kasus pembunuhan Brigadir J, Kuat Maruf, melihat gelagat mencurigakan korban saat mereka berada di rumah Magelang, Jawa Tengah, pada 7 Juli 2022 lalu.

Dalam dakwaan yang dibacakan Jaksa pada sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Senin (17/10/2022), gelagat mencurigakan itu dilihat Kuat Maruf saat Brigadir J turun dari lantai atas rumah Magelang.

Karena curiga pada sikap Brigadir J, Kuat Maruf pun meminta asisten rumah tangga (ART) Susi untuk mengecek kondisi Putri Candrawathi.

"Kuat Maruf yang sedang merokok di teras depan jendela rumah tidak sengaja melihat Nofriansyah Joshua Hutabarat turun mengendap-endap."

"Menurut Kuat Maruf, hal ini tidak wajar, mengingat ADC atau ajudan tidak diperkenankan naik ke ruangan atas atau lantai dua secara sembarangan atau tanpa permisi."

"Selain itu, gelagat Nofriansyah Joshua Hutabarat menuruni tangga tampak tak biasa dan teramat mencurigakan," kata Jaksa dalam sidang di PN Jaksel, Senin, dikutip dari tayangan Breaking News KompasTV.

Baca juga: Kuasa Hukum: Ferdy Sambo Siap Beri Informasi Penting dalam Buku Hitamnya

"Lalu, karena kecurigaan (tersebut), Kuat Maruf hendak menghampiri Nofriansyah Joshua Hutabarat, namun Nofriansyah Joshua Hutabarat lari seolah-olah menghindar dari Kuat Maruf."

"Oleh karena itu, Kuat Maruf sambil mengejar Nofriansyah Joshua Hutabarat menyuruh Susi untuk memeriksa saksi Putri Candrawathi di kamarnya," imbuh Jaksa.

Saat Susi naik ke kamar atas, ia melihat Putri Candrawathi sudah dalam keadaan terlentang di depan kamar mandi.

Kala itu, Putri Candrawathi dalam kondisi hampir tak sadarkan diri.

"Kemudian Susi mendapati saksi Putri Candrawathi yang sudah dalam keadaan terlentang di depan kamar mandi dengan tidak berdaya dan hampir pingsan," kata Jaksa membacakan dakwaan.

Kuat Maruf yang merasa ada kejanggalan, berjaga-jaga di depan kamar Putri Candrawathi untuk mencegah Brigadir J naik kembali ke atas.

Pada 7 Juli 2022 malam hari, Putri Candrawathi meminta Bripka Ricky Rizal (Bripka RR) memanggil Kuat Maruf.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini