News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pergantian Panglima TNI

Wakil Ketua DPR Harap Surpres Penggantian Panglima TNI Dikirim Sebelum 25 November 2022

Penulis: Reza Deni
Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus.

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI, Lodewijk F Paulus, berharap Surat Presiden (surpres) soal penggantian Panglima TNI dikirim ke DPR sebelum 25 November 2022.

"Kita tunggu, tapi kita sudah ada informasi akan diproses karena waktu kita masih ada kok untuk proses ya. Mungkin kita tinggal tunggu saja apakah calonnya satu atau dua ya kita menyesuaikan aja," kata Lodewijk di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (17/11/2022).

Lodewijk mengatakan itu usai Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin, sudah melaporkan ke Lodewijk agar mendorong pemerintah segera mengirimkan surpres itu.

Sekjen Partai Golkat itu mengatakan soal agenda padat Presiden Joko Widodo dan jajarannya, seperti agenda presidensi G20 Indonesia di Bali yang menurutnya sebagai salah satu faktor belum dikirimkannya Surpres pengganti Panglima TNI.

"Kita tahu kan ya presiden hampir enggak pernah pulang ke Jakarta. Habis mereka dari, katakan dari Amerika, terus kemarin ada G20, kemudian berangkat lagi ke Thailand," jelasnya.

Lodewijk mengatakan bahwa sudah ada bayangan siapa nama yang akan dikirimkan presiden menggantikan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Baca juga: Puan Sebut Surpres Panglima TNI Akan Dikirim Sebelum DPR Reses

Kendati demikian, eks Danjen Kopassus itu tak mengungkapkan siapa sosok pengganti Jenderal Andika.

"Mungkin lebih rumit waktu Pak Andika dulu kan. Kalau sekarang kan calonnya sudah terbayang sama teman-teman wartawan, kira-kira siapa itu," tandas Lodewijk.

Sebelumnya, Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin, mengatakan dirinya sudah melapor ke Wakil Ketua DPR RI, Lodewijk F Paulus, terkait dengan surat presiden (surpres) Panglima TNI yang hingga sekarang masih belum diterima.

"Tadi saya sudah lapor ke pimpinan DPR, Wakil Ketua DPR Pak Lodewijk, dan langsung Sekretaris Jenderal DPR mengontak ke Setneg dan sekarang akan segera diproses," kata Hasanuddin di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (16/11/2022).

Dia berharap dalam minggu ini surpres tersebut segera dikirim dan nama pengganti Jenderal Andika Perkasa sudah ditentukan.

"Minggu depan namanya dikirim ke Bamus, dan langsung diserahkan kepada Komisi I untuk di fit and proper test," kata dia.

Politisi PDIP tersebut menilai pemerintah masih sibuk dengan G20 yang puncaknya terjadi pada hari ini.

Untuk itulah, Komisi I DPR, dikatakan Hasanuddin, perlu untuk mengingatkan pemerintah soal surpres tersebut.

"Saya tidak tahu ya, saya tidak pernah komunikasi, tapi dalam suatu kesempatan yang tidak formal ya kita diskusi akan melakukan fit and proper test begitu," pungkasnya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini