TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persaingan bakal calon presiden (capres) jelang Pemilu 2024 kian mengerucut pada tiga tokoh dalam rating survei.
Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan jadi tiga sosok papan atas berdasarkan sejumlah hasil lembaga survei.
Namun sisa waktu 14 bulan pelaksanaan Pemilu 2024 masih memungkinkan terjadi kejutan yang dilakukan capres papan tengah.
Salah satu sosok yang berpotensi jadi kuda hitam adalah Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko.
Dalam hasil survei terbaru Lembaga Klimatologi Politik (LKP), sosok bakal capres papan tengah dan papan bawah yang elektabilitasnya meningkat signifikan adalah Moeldoko.
Eks Panglima TNI ini mendapat keterpilihan 4,2 persen dan naik ke lima besar bakal capres 2024.
"Dalam survei kali ini elektabilitas mantan Panglima TNI itu melesat menjadi 4,2 persen dan berhasil menyodok lima besar bakal capres 2024," kata Direktur Eksekutif LKP, Usman Rachman dalam hasil surveinya, Kamis (8/12/2022).
Moeldoko berada di bawah Ridwan Kamil dengan 7,6 persen, Anies Baswedan 22,9 persen, Ganjar Pranowo 23,7 persen, dan Prabowo Subianto di posisi teratas dengan 24,2 persen.
Menurut Usman, meski elektabilitas Moeldoko belum cukup menyamai keterpilihan Prabowo, Ganjar dan Anies, namun secara kualitatif ia punya kriteria yang dibutuhkan masyarakat sebagai pemimpin nasional.
Dalam survei ini, LKP juga membuat indikator tokoh yang layak menjadi capres 2024-2029 seperti latar belakang, pendidikan, pangkat kedinasan, aktivitas organisasi, gagasan, kontroversi, dan jumlah penghargaan. Dari indikator tersebut, Moeldoko mendapat nilai tertinggi pada 9 indikator, mengungguli nama yang kerap mendominasi survei.
"Moeldoko mencapai nilai tertinggi dalam 9 indikator, unggul dari semua tokoh yang namanya selalu mewarnai dan mendominasi survei kuantitatif," ungkapnya.
Baca juga: Deklarasi Moeldoko Calon Presiden Dihiasi Aksi Relawan Peduli Bencana di Cianjur
Survei ini dilakukan pada rentang 17-29 november 2022 di 34 provinsi di seluruh Indonesia. Populasi survei adalah seluruh penduduk Indonesia berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah. Survei dilakukan secara wawancara tatap muka dengan kuesioner.
Survei melibatkan 1.200 responden yang didapat lewat teknik pengambilan sampel acak bertahap (multistage random sampling). Margin of error survei kurang lebih 2,83 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Saksikan juga Talkshow Nasional: Partai Lama vs Partai Baru Jelang Pemilu 2024 di bawah ini: