"Jaga keamanan baik personel maupun materiil selama bertugas. Sampaikan segala sesuatunya dengan humanis," kata Andyawan.
Baca juga: Kaesang Pangarep Berikan Pelangkah kepada 2 Kakak Erina Gudono, Begini Prosesinya
Sedangkan, Komandan Korem (Danrem) 074/Warastratama Surakarta Kolonel Inf Anan Nurakhman mengatakan siap mengamankan hajat besar putra Presiden Jokowi tersebut.
Pihaknya telah menyiapkan personel untuk melakukan pengamanan secara terbuka maupun tertutup. Anan menjelaskan bahwa pihaknya juga sudah membuat rencana sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) untuk pengamanan tamu VVIP dari mancanegara maupun dalam negeri.
Hal itu agar pernikahan anak terakhir Presiden Jokowi akan berjalan dengan aman dan khidmat.
Anan mengimbau saat pelaksanaan resepsi, masyarakat agar mengurangi aktivitas di Jalan Ronggowarsito depan Pura Mangkunegaran. Hal ini karena area tersebut akan diprioritaskan kendaraan shuttle bus pengangkut tamu undangan.
"Karena ada beberapa sesi undangan yang sudah disebar nanti menyesuaikan waktunya," ucap Anan.
"Harapannya nanti masyarakat sedikit mengurangi aktivitasnya di sekitar Mangkunegaran karena kita tidak ingin ada kemacetan," pungkasnya.
Pengaman Berlapis
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi meminta masyarakat Solo tak khawatir dengan ancaman terorisme. Terlebih, menjelang acara pernikahan putra Presiden di Kota Solo.
Pihaknya memastikan jelang pernikahan Kaesang dan Erina ini, wilayah Solo Raya akan berjalan aman. Bahkan, aksi bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar Bandung tak mempengaruhi kondisi keamanan wilayah Solo Raya.
"Kita tidak terpengaruh ya. Karena terorisme adalah crime yang tentu harus kita lakukan pengaman berlapis," kata Kapolda.
Baca juga: Sosok Erina Calon Istri Kaesang: Mahir Aksara Jawa, Ini Perjalanannya Jadi Puteri Indonesia DIY 2022
Dia pun menyebut wilayah Solo Raya sudah dilakukan penebalan pengamanan. Pihaknya telah meminta kepada Kapolres di Solo Raya untuk menggelar Kegiatan kepolisian yang Ditingkatkan (KKYD).
"Baik itu fungsi intelejen, fungsi Reskrim. Untuk melakukan KKYD di seluruh batas kota untuk kegiatan ini," kata dia.
Bahkan, Kapolda memastikan tak ada sejengkal tanah pun yang luput dari pantauan anggota polisi. Dengan begitu, pelaku terorisme tak punya ruang sedikit pun untuk melancarkan aksinya.
Ahmad menyebut, penebalan pasukan ini dilakukan mulai dari ring 3 hingga ring 1.
"Brimob maupun Sabara sudah kita tarik untuk bergerak ke wilayah Solo," jelas Kapolda. (Tribun Network/ Yuda).