TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bantuan untuk warga korban bencana gempa bumi dengan kekuatan 5,6 magnitudo di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang terjadi di pertengahan November 2022 lalu masih terus mengalir.
Bantuan tersebut terutama datang dari sektor swasta. Satu di antaranya dari perusahaan penjualan langsung QNET berupa makanan pokok dan perlengkapan bayi ke warga yang tinggal di pengungsian.
Fokus pemberian bantuan ditujukan ke wilayah-wilayah terpencil.
Diketahui, selain korban jiwa, gempa bumi mengakibatkan tanah longsor, rumah hancur, akses jalan terputus, bahkan sampai saat ini masyarakat masih tinggal di lokasi pengungsian karena masih trauma tinggal di rumah mereka mengingat juga gempa susulan kerap terjadi meski dengan kekuatan kecil.
“Memang benar apa yang diberitakan di televisi dan media online, akses jalan menuju lokasi pengungsian masih menjadi tantangan bagi para relawan dan donatur untuk menyalurkan bantuan kepada para pengungsi. Dan kami sangat merasakannya," kata Ganang Rindarko, General Manager QNET Indonesia saat penyerahan langsung bantuan kepada korban gempa Cianjur baru-baru ini.
Dia mengatakan, bantuan bahan makanan pokok dan perlengkapan bayi difokuskan ke masyarakat korban gempa di desa terpencil yang membutuhkan bantuan segera.
Bantuan ini disalurkan langsung ke warga yang masih tinggal di tenda pengungsian.
Baca juga: Bantuan Kemanusiaan Disalurkan ke 12 Dapur Umum Korban Gempa Cianjur
Ganang Rindarko menambahkan, seluruh karyawan QNET Indonesia langsung datang ke Cianjur, sebagai bagian dari kegiatan SSR (Staff Social Responsibility).
"Bantuan yang kami berikan ke para pengungsi di ini merupakan salah satu tanggung jawab yang selalu peduli serta berkomitmen membantu meningkatkan kualitas kehidupan sesama masyarakat sehingga lebih sejahtera." ujarnya.
Baca juga: Warga Cianjur Diminta Berikan Klarifikasi Jika Kerusakan Rumahnya Tidak Sesuai Kategori
Dia berharap bantuan ini bisa meringankan beban para korban gempa dan kondisi serta mental korban kembali pulih.
“Kami berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak. Mari kita bersama-sama mendoakan agar kejadian ini segera membaik, rumah-rumah cepat diperbaiki sehingga pengungsi sudah bisa dapat kembali ke rumah masing-masing, masyarakat Cianjur kembali beraktivitas seperti semula, ekonomi kembali bergeliat, anak-anak kembali ke sekolah, dan semua aktifitas harian kembali rutin dijalani dengan tenang,” ujarnya.