News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Tembak Polisi

Ahli Forensik Ungkap Ada Dua Luka Tembak di Bagian Tubuh Brigadir J yang Berakibat Fatal

Penulis: Rifqah
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bharada E menembak sebanyak 2 kali dan menghasilkan tiga luka. Adapun luka yang berada di tubuh Brigadir J berada di pundak kanan, siku kiri, serta dagu. (Tangkap Layar Kompas Tv)

TRIBUNNEWS.COM - Terdapat dua luka tembakan di bagian tubuh Nofriansyah Yoshua Hutabarat (Brigadir J) yang berakibat fatal hingga menyebabkan kematian.

Tembakan yang menewaskan mantan ajudan Ferdy Sambo tersebut berada di bagian dada dan kepala Brigadir J.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ahli Forensik dan Medikolegal, Farah Primadani Karouw.

Diketahui hari ini, Senin (19/12/2022) Farah datang sebagai saksi dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir J.

Persidangan dilaksanakan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.

Baca juga: Ferdy Sambo Dinilai Gagal Paham soal Syarat Pelaporan Pelecehan Seksual, Padahal Perwira Polri

Perkiraan Waktu Brigadir J Meninggal

Foto Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J) semasa hidup. Ada 2 luka tembakan di bagian tubuh Brigadir J yang berakibat fatal hingga menyebabkan kematian, kasus ini masuk perkara pembunuhan berencana. (Capture Kompas Tv)

Jaksa Penuntut Umum (JPU) menanyakan mengenai waktu kematian Brigadir J pada Ahli Forensik, Farah.

Kemudian Farah menerangkan, bahwa berdasarkan pada ilmu tanalogi forensik, Brigadir J diprediksi meninggal dalam kurun waktu kurang lebih dua hingga enam jam kemudian.

"Apakah saudara ahli bisa mengidentifikasi korban itu setelah diperiksa matinya kapan," tanya JPU.

"Kalau perkiraan waktu kematian kami perkirakan berdasarkan ilmu tanatologi."

"Kami menemukan korban meninggal antara 2 sampai 6 jam sebelum melakukan pemeriksaan luar," ungkap Farah.

Ada 13 Luka Tembak

Ada 2 luka tembakan di bagian tubuh Brigadir J yang berakibat fatal hingga menyebabkan kematian, kasus ini masuk perkara pembunuhan berencana. (Tangkap Layar Kompas Tv)

Ahli Forensik dan Medikolegal, Farah Primadani Karouw mengatakan di tubuh Brigadir J ditemukan 13 luka tembak. 

Hal tersebut Farah ungkapkan ketika dirinya menjadi saksi dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir J hari ini, Senin (19/12/2022).

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini