Sebagai informasi, Laksanaman Muhammad Ali resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai KSAL pada Rabu.
Pelantikan KSAL baru ini berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 100/TNI Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan KSAL yang dibacakan Sekretaris Militer Presiden, Laksamana Muda TNI Hersan.
Sebelum dilantik menjadi KSAL, Muhammad Ali menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan I) .
Jokowi ke Muhammad Ali: Kedaulatan Negara Jadi Tanggung Jawab Besar KSAL
Dikutip dari Kompas.com, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan arahannya kepada Laksamana TNI Muhammad Ali sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Rabu (29/12/2022).
Setelah melantik Muhammad Ali, Jokowi berpesan agar KSAL baru menjaga kedaulutan negara.
Khususnya, perbatasan laut di Indonesia yang menjadi tanggung jawab besar.
"Ya kita tahu dua per tiga Indonesia ini adalah air, adalah laut."
"Jadi konsentrasi untuk kedaulatan negara, utamanya di laut itu yang menjadi tanggung jawab besar dari KSAL yang baru, Bapak Muhammad Ali. Utamanya juga yang berkaitan dengan mpulau-pulau terdepan, perbatasan, harus menjadi titik perhatian," kata Jokowi.
Baca juga: 3 Hal yang Dinilai Perlu Diperhatikan Laksamana Muhammad Ali Sebagai KSAL yang Baru
Lebih lanjut, Jokowi menjelaskan alasannya memilih Muhammad Ali sebagai KSAL.
Menurutnya, rekam jejak Muhammad Ali menjadi pertimbangan Jokowi untuk memilih KSAL baru, Muhammad Ali.
"Selalu, selalu saya melihat rekam jejak. Beliau ini kan pernah di Gubernur Akademi Angkatan Laut, pernah di Pangkoarmada pernah, pernah di Pangkogabwilhan."
"Jadi apa, pengalaman rekam jejak itu menjadi selalu saya lihat dan beliau memiliki leadership yang baik," jelasnya.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Gita Irawan, Kompas.com/Nirmala Maulana Achmad)