TRIBUNNEWS.COM - Isu perombakan (reshuffle) kabinet di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) semakin menguat pada awal bulan Januari 2023 ini.
Bahkan, setelah isu reshuffle kabinet berhembus, Presiden Jokowi turut merespons hal tersebut.
Hingga kini, Jokowi beberapa kali memberikan pernyataan yang tak membantah kabar perombakan menteri di kabinetnya, Indonesia Maju.
Terbaru, Jokowi mengatakan soal kemungkinan reshuffle kabinet yang bisa terjadi pada hari Jumat, Senin, Selasa maupun Rabu.
Pernyataan itu, disampaikan Jokowi ketika awak media menanyakan isu reshuffle kabinet di Kota Dumai, Provinsi Riau pada Kamis (5/1/2023).
"Besok. Bisa Jumat, bisa Senin, bisa Selasa, bisa Rabu," kata Jokowi, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (6/1/2023).
Baca juga: Isu Reshuffle Kabinet Jokowi, Golkar: Jangan Ada yang Bermain Dua Kaki
Lantas, awak media kembali bertanya,"Berapa menteri, Pak?".
Presiden Jokowi pun menjawab kata yang sama.
"Besok," ungkapnya.
Sebelumnya, Jokowi juga memberikan keterangan terkait perombakan kabinet Indonesia Maju pada Senin (2/1/2023).
Namun, Jokowi meminta masyarakat untuk menunggu keputusannya.
Jokowi tak menjelaskan keterangan detail terkait reshuffle kabinet.
"Tunggu aja, ditunggu aja. Ditunggu saja," tutur Jokowi setelah meninjau Pasar Tanah Abang, Jakarta pada Senin (2/1/2023).
Pada kesempatan berbeda, ayah dari Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka ini pernah menyampaikan kemungkinan adanya perombakan kabinet setelah meresmikan Bendungan di Kabupaten Bogor pada Jumat (23/12/2022) pekan lalu.