"PKB dan Gerindra adalah kekuatan yang saling melengkapi, dan akan sangat lengkap lagi akan disusul oleh partai-partai yang bergabung untuk Indonesia adil, makmur, san sejahtera," sambung Cak Imin.
Cak Imin menambahkan pihaknya juga memohon doa kepada seluruh ulama hingga tokoh masyarakat untuk mendukung sekretariat bersama Gerindra-PKB.
"Mohon doanya kepada seluruh kiai, ulama, tokoh masyarakat, bekerja sama dalam Sekretariat Bersama, Sekber. Ini menjadi momentum untuk kerja-kerja politik yang maslahah, manfaat, yang memajukan dan memkamurkan bangsa Indonesia," tukasnya.
Prabowo-Cak Imin Bertemu 4 Mata
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkap obrolan empat mata antara Ketua Umum Partai Gerindra dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebelum meresmikan Sekretariat
Bersama (Sekber) Gerindra-PKB di Menteng Jakarta.
Muzani mengatakan sebelum meresmikan Sekber tersebut, Cak Imin mendatangi Prabowo di kediaman di Jalan Kertanegara IV Jakarta Selatan.
Dalam pertemuan tersebut, kata dia, kedua pimpinan partai politik tersebut membicarakan hal-hal yang ringan-ringan.
Selain itu, kata Muzani, Cak Imin menyampaikan hasil Ijtima Ilama Nusantara yang digelar PKB beberapa waktu lalu. Hal tersebut disampaikannya usai peresmian Sekber Gerindra-PKB di Menteng Jakarta Pusat pada Senin.
"Di mana hasil tersebut mengarahkan agar koalisi Gerindra PKB harus sudah memutuskan calon presiden dan wakil presiden diharapkan sebelum bulan Ramadan," kata Muzani.
"Karena bulan Ramadan dan seterusnya diharapkan menjadi awal bagi konsolidasi pemenangan Gerindra dan PKB. Termasuk nama yang diharapkan oleh hasil Ijtima Ulama itu," sambungnya.
Selain itu, kata Muzani, hasil ijtima ulama tersebut juga menyatakan agar Cak Imin dimajukan sebagai calon presiden atau calon wakil presiden.
Hal tersebut, kata Muzani, juga telah disampaikan Cak Imin langsung kepada Prabowo.
"Hasil ijtima ulama kan harapannya Pak Muhaimin yang dimajukan sebagai calon presiden, atau calon wakil presiden. Dan itu disampaikan oleh Pak Muhaimin kepada Pak Prabowo," katanya.
Menanggapi hal tersebut, Prabowo mendengar dengan seksama, menyimak, memperhatiakn, serta menjunjung tinggi apa yang disampaikan oleh Cak Imin tentang hasil Ijtima Ulama tersebut.