Ia pun menegaskan agar prajurit TNI tidak terlibat politik praktis.
Netralitas TNI, kata dia, sudah menjadi amanah undang-undang yang harus dipatuhi.
Selain itu, kata dia, netralitas TNI juga merupakan perintah presiden sebagai panglima tertinggi yang harus dilaksanakan.
Hal yang terpenting, lanjut dia, netralitas TNI adalah harapan seluruh rakyat yang harus dijunjung tinggi.
"Ya memang dalam pemilu ke depan, jadi saat ini harus sudah mulai persiapan. Persiapan dalam pengamanan di tingkat sekarang dalam kondisi damai ini, dalam kondisi yang stabil ini, kita tetap waspada. Ini sudah 2023 tentunya sudah masuk tahun politik, kemudian tahun 2024. Tahun 2023 sudah berjalan terus," kata dia.
"Jadi dari sekarang harus sudah antisipasi memberikan pemahaman kepada prajurit, memberi pemahaman juga kepada keluarga," ujar dia.