TRIBUNNEWS.COM - Sejarah dan tema Hari Obesitas Sedunia yang diperingati tanggal 4 Maret tiap tahunnya.
Tahun ini, Hari Obesitas Sedunia jatuh pada hari ini, Sabtu (4/3/2023).
Dikutip dari World Obesity, Hari Obesitas Sedunia ini pertama kali diperingati pada tahun 2015 dengan tujuan untuk membantu orang mencapai dan mempertahankan berat badan yang sehat serta ideal.
Saat ini, krisis kesehatan tebesar adalah obesitas, di mana sekitar 800 juta orang di dunia sedang mengalaminya.
Obesitas sendiri akan menyebabkan beberapa faktor risiko bagi kesehatan manusia.
Baca juga: Pentingnya Literasi Soal Gizi, Demi Cegah Pemicu Obesitas Anak
Sejarah Hari Obesitas Sedunia
Dilansir laman Days of The Year, Hari Obesitas Sedunia ini pertama kali diluncurkan pada 2015.
Peringatan ini merupakan sebagai bagian dari inisiatif Federasi Obesitas Dunia untuk meningkatkan kesadaran dan mendukung mempertahankan berat badan yang sehat.
Hari Obesitas Sedunia ini berakar dari Hari Obesitas Eropa yang sudah diperingati sejak 2010.
Di Eropa, Hari Obesitas dimulai dari sekelompok dokter dan pasien yang khawatir mengenai krisis kesehatan.
Kemudian, pada 2015-2019, Hari Obesitas Sedunia diperingati setiap Oktober.
Tetapi, di tahun 2020 peringatan Hari Obersitas Sedunia diubah menjadi 4 Maret.
Baca juga: Hari Obesitas Sedunia 2023: Tema Global dan Nasional, serta Link Download Logo Resmi dari Kemenkes
Tema Hari Obesitas Sedunia 2023
Tema Hari Obesitas Sedunia 2023 ini dibagi menjadi dua, yakni tema global dan tema nasional.
Dikutip dari Buku Panduan Obesitas Sedunia Tahun 2023 dari Kementerian Kesehatan, tema global Hari Obesitas Sedunia 2023 tahun ini adalah 'Changing Perspectives: Let’s Talk about Obesity' yang artinya 'Ubah Perspektif: Mari Bicara tentang Obesitas'.
Kemudian, untuk tema nasional yaitu 'Kenali, Cegah, dan Atasi Obesitas untuk Hidup Lebih Sehat dan Produktif'.
Diketahui, peringatan Hari Obesitas Sedunia diharapkan dapat mengubah pandang semua pihak terhadap obesitas.
(Tribunnews.com/Pondra Puger)