News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kecelakaan Maut di Tol Semarang Solo

Korban Meninggal Laka Maut di Tol Semarang-Solo Bertambah Jadi 7 Orang, Dua Luka Berat

Penulis: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ambulans dan petugas mengevakuasi korban meninggal dan luka dalam kecelakaan maut serudukan truk pengangkut besi cor di ruas jalan tol Semarang-Solo km 487+600, Jumat (14/4/2023) dinihari. Kecelakaan ini terjadi akibat serudukan truk tronton bermuatan besi cor yang mengalami rem blong dan menyebabkan tujuh orang tewas.

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Jumlah korban meninggal dunia dalam kecelakaan maut serudukan truk pengangkut besi cor yang terjadi di ruas jalan tol Semarang-Solo km 487+600, Jumat (14/4/2023) dinihari tadi bertambah menjadi tujuh orang dari sebelumnya enam orang.

Kecelakaan fatal tersebut terjadi saat warga baru sedang menjalankan sahur Ramadan sekitar pukul 03.57 WIB dan melibatkan 8 kendaraan. Dua diantaranya adalah truk wing box pengangkut ekspedisi paket dan satu mobil travel.

Informasi yang dihimpun Tribunnews dari lapangan hingga pagi ini, korban meninggal tujuh orang, luka berat dua orang dan luka ringan empat orang.

Penyebab kecelakaan: truk tronton overload

Kecelakaan maut ini dipicu oleh truk tronton pengangkut besi yang diduga membawa muatan berlebih alias overload melaju dari  arah Semarang menuju Solo.

Di lokasi kejadian yang berdekatan dengan rest area, truk tersebut menghantam sebuah microbus Isuzu Elf yang sedang melaju searah.

Kerasnya tabrakan dari belakang menyebabkan Isuzu Elf terpelanting ke ke kiri dan menabrak truk tangki yang sedang berhenti.

Truk tronton maut tersebut masih terus melaju lalu menabrak dari belakang truk wing box b bermuatan paket lalu menabrak lagi truk lainnya yang tengah berhenti.

Tidak sampai di situ, truk tronton maut ini kemudian menabrak lagi sebuah truk car carrier bermuatan mobil.

Total ada sekitar 8 kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan fatal ini.

Rest area penuh, parkir di bahu jalan tol 

Saat kejadian truk-truk yang menjadi korban serudukan truk tronton pengangkut besi cor memang tengah berhenti di jalur lambat setelah Rest Area karena area parkir di rest area 487 A penuh.

Baca juga: Kesaksian Driver Truk: Dihantam Keras dari Belakang Saat Sedang Sahur di Kabin

Saat para sopir tengah istirahat, tiba-tiba terdengar benturan keras setelah sebuah
truk trailer pengangkut besi cor yang melaju kencang diduga rem blong dan menghajar tujuh kendaraan di depannya sekeras-kerasnya.

Dari delapan kendaraan yang terlinbat kecelakaan ini, satu diantaranya adalah mobil travel.

Foto Laka Lantas di Tol Solo-Semarang Jumat (14/4/2023) - Sebuah truk terguling sampai melewati pagar pembatas jalan tol (Tribunnews.com)

Kendaraan yang terlibat kecelakaan didominasi truk dan kerasnya hantaman dari belakang menyebabkan truk-truk yang tengah parkir terdorong keluar jalur tol yang lebih rendah dan kemudian terguling.

Irwan, salah satu sopir truk pengangkut mobil selamat dalam musibah maut ini. Kendaraan yang dia sopiri juga turut dihantam truk trailer ini.

Baca juga: Kecelakaan Maut Truk Pengangkut Besi Cor Rem Blong di Tol Semarang-Solo, Enam Tewas

"Saya ada di kabin. Mau sahur. Tiba-tiba dihantam dari belakang," jelasnya.

Dia mengaku sempat berbincang dengan kenek truk trailer pengangkut besi cor ini.

"Kata keneknya, dari sebelum rest area, truk rem blong. Kemudian kecelakaan ini," tambahnya.

Hingga berita ini diturunkan, polisi masih berusaha keras melalukan evakuasi.

Tujuh Meninggal

Kecelakaan yang terjadi di Tol Semarang-Solo kilometer 487+600 itu dikabarkan mengakibatkan tujuh orang meninggal dunia.

Pantauan TribunSolo.com, kecelakaan ini terjadi di wilayah Kecamatan Teras, Boyolali.

Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan ringsek. Selain itu, ada truk pengangkut paket kiriman muatannya terlihat berserakan.

Sampai saat ini, TribunSolo.com masih menghubungi pihak berwenang untuk mengkonfirmasi data korban kecelakaan ini.

Penulis: Choirul Arifin

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini