News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kelompok Bersenjata di Papua

Korban Serangan KKB di Nduga, Panglima TNI: 1 Meninggal, 5 Luka dan 4 Dalam Pencarian

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono - Yudo Margono mengungkapkan jumlah prajurit TNI yang jadi korban serangan Kelompok Separatis Teroris (KST), Sabtu (15/4/2023). Yudo perintahkan lakukan Operasi Siaga Tempur akibat satu prajurit TNI bernama Pratu Miftahul Arifin gugur dalam misi penyelamatan kapten pesawat Susi Air.

TRIBUNNEWS.COM - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menegaskan, ada satu prajurit gugur akibat baku tembak antara Kelompok Separatis Teroris (KST) dan TNI. 

Serangan dilakukan terhadap 36 prajurit TNI dari Satgas Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 321 melakukan operasi pencarian pilot Susi Air, Philips Mark Mahrtens (37), Sabtu (15/4/2023) sore. 

Adapun prajurit TNI yang gugur atas nama Pratu Miftahul Arifin. 

Pernyataan tersebut, disampaikan Panglima TNI saat gelar konferensi pers di Timika, Selasa (18/4/2023). 

"Salah satu ada yang jadi korban atas nama Pratu Miftahul Arifin, jatuh ke jurang 15 meter," ujar Yudo, Selasa, dikutip dari YouTube Puspen TNI. 

Tak hanya itu, kata Yudo, lima prajurit TNI juga ikut menjadi korban luka karena serangan KKB tersebut. 

Baca juga: Alasan Panglima TNI Tingkatkan Status Operasi Siaga Tempur Hadapi KKB di Nduga, Papua

Yudo mengatakan, kelima korban luka tersebut sudah berhasil dievakuasi dan saat ini tengah menjalani perawatan di rumah sakit. 

"Sampai saat sudah lima personil yang kena tembak, tadi sudah dievakuasi di Timika dan tadi saya sudah lihat sendiri mereka dibawa." 

"Kondisinya semuannya sehat, dari helikopter mereka bisa jalan menuju ambulans untuk menjalani perawatan di rumah sakit di Timika," ujar Yudo. 

Sementara, ada empat prajurit TNI yang saat ini masih belum diketahui kabarnya. 

Yudo mengaku belum mengetahui kondisi empat prajurit tersebut. 

"Ada 4 orang yang belum terkonfirmasi, mungkin dalam situasi seperti itu mereka bersembunyi dan sebagainya, kita nggak tahu, tapi akan kita laksanakan pencarian," kata Yudo. 

Status Operasi Dinaikkan Jadi Siaga Tempur

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya kembali menyebar foto dan video kondisi pilot Susi Air Capten Philip Mark Mehrtens. (Ist/Tribun Papua)

Buntut penyerangan tersebut, Yudo pun mengambil langkah tegas untuk meningkatkan status operasi menjadi siaga tempur. 

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini