Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto tiba di kediaman Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (29/4/2023) petang.
Pantauan Tribunnews.com, Airlangga tiba di lokasi bersama sejumlah elite Partai Golkar sekira pukul 18.47 WIB.
Setibanya di Cikeas, Airlangga langsung disambut Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, serta Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng.
Sebelum bertemu SBY, Airlangga dan AHY tampak bersalaman dan foto bersama.
Sebelumnya, Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan rencananya Airlangga mengunjungi SBY sekira pukul 18.30 WIB.
Baca juga: Seperti SBY Gandeng JK, Amien Rais Usulkan Tokoh dari Indonesia Timur Jadi Cawapres Anies Baswedan
"Akan ada silaturahmi kebangsaan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, kepada Bapak Susilo Bambang Yudhoyono," kata Herzaky kepada wartawan, Sabtu (29/4/2023).
Menurut Herzaky, pertemuan kedua tokoh tersebut akan berlangsung di kediaman SBY di Puri Cikeas, Bogor.
"Rencana di kediaman Bapak SBY di Puri Cikeas," ujarnya.
Baca juga: SBY Terima Kunjungan Airlangga Hartarto Malam Ini di Cikeas, Ada Apa?
Dia menuturkan SBY menerima kunjungan Airlangga akan didampingi Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sekjen Teuku Riefky.
Namun, Herzaky belum menjelaskan apakah kunjungan tersebut juga akan membahas Pilpres 2024.
Partai Demokrat diketahui telah membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) bersama NasDem, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Baca juga: Sahabat Anas Urbaningrum: Duren Sawit Terbuka Pintunya Buat SBY
Ketiga partai politik (parpol) ini bersepakat mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) di 2024.
Namun, hingga kini KPP belum memutuskan siapa yang akan mendampingi mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Sementara Partai Golkar telah membentuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
KIB juga sejauh ini belum memutuskan pasangan calon yang akan diusung. Namun, PPP beberapa hari lalu telah memutuskan mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai capres di 2024.