News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bupati Biak Numfor Sebut Presiden Jokowi Akan Hadiri Puncak Sail Teluk Cendrawasih di Biak Numfor

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra (kanan) dan Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap (kiri) di Kantor Tribun Network, Palmerah, Jakarta, Selasa (20/6/2023).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bupati Biak Numfor, Herry Ario Naap mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan menghadiri acara puncak Sail Teluk Cendrawasih (STC) 2023 yang akan berlangsung di empat kabupaten yakni Kabupaten Biak Numfor, Kabupaten Yapen, Kabupaten Waropen, dan Kabupaten Sarmi. 

Acara puncak STC 2023 akan berlangsung pada 1 sampai 7 November 2023. Sedangkan launching event telah dilakukan pada 3 Februari 2023 lalu oleh Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan yang juga dihadiri Menteri PUPR, Menteri Kelautan dan Perikanan, dan Menteri Investasi. 

“Dan mulai tanggal 3 Februari kami sudah memulai dengan event, jadi setiap bulan ada event yang kami selenggarakan sampai dengan puncaknya pada tanggal 1 - 7 November 2023. Di mana pada puncak itulah kami, dalam jadwal kami bapak Presiden akan hadir,” kata Herry saat berbincang dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra, di Kantor Tribun Network, Palmerah, Jakarta, Selasa (20/6/2023).

Dalam acara puncak STC 2023 nanti, Presiden Jokowi akan menikmati alam budaya di Papua, serta melepas ekspor tuna dari Biak ke Jepang dan sejumlah daerah lainnya.

“Selain menikmati alam budaya, bapak Presiden akan melepas ekspor tuna yang langsung direct dari Biak ke Jepang maupun ke beberapa daerah lainnya dengan target yang sudah ditentukan,” ungkapnya. 

Herry menerangkan selain potensi keindahan alam, Biak Numfor juga tercatat punya kekayaan bahari.

Berdasarkan catatan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), potensi ikan tuna atau yellow fin tuna di Biak Numfor mencapai 1,1 juta ton per tahun.

“Biak Numfor memiliki potensi pariwisata keindahan alamnya, yang kedua, sesuai dengan rekomendasi hasil catatan dan survei Kementerian Kelautan dan Perikanan, Biak Numfor itu memiliki potensi ikan Tuna atau yellow fin sebesar kurang lebih 1,1 juta ton per tahun," kata Herry.

Penyelenggaraan STC 2023 akan menjadi panggung untuk mengangkat budaya maritim Indonesia, pariwisata, hingga potensi bahari yang ada di wilayah Papua.

Herry berharap pelaksanaan STC 2023 bukan hanya memperlihatkan potensi-potensi yang ada di Papua, tapi juga berdampak pada ekonomi bagi masyarakat di Papua.

Baca juga: Bupati Herry: Kabupaten Biak Numfor Adalah Beranda Indonesia di Pasifik

“Kami melihat sail di Indonesia ini lebih banyak menampilkan tarian, budaya, tapi setelah sail apa dampak ekonominya bagi masyarakat,” ujar dia. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini