News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ponpes Al Zaytun dan Ajarannya

Pengakuan Pablo Benua soal Ponpes Al Zaytun: Siap Bela Panji Gumilang hingga Bantu Biaya Operasional

Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengusaha Pablo Benua (kiri) dan Pimpinan Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang (kanan). Berikut pengakuan Pablo Benua terkait Ponpes Al Zaytun dan Panji Gumilang, siap pasang badan.

TRIBUNNEWS.COM - Pengusaha Pablo Benua mengaku siap pasang badan untuk membela Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun dan pimpinannya, Panji Gumilang.

Hal ini disampaikan Pablo Benua dalam acara peringatan 1 Muharram 1445 H pada Rabu (19/7/2023).

Saat ini, Ponpes Al Zaytun di Indramayu, Jawa Barat, memang tengah menjadi perbincangan.

Ponpes Al Zaytun diduga memiliki ajaran yang menyimpang dan berbuntut laporan terhadap Panji Gumilang ke Bareskrim Polri.

Saat ini, Panji Gumilang terseret kasus dugaan penistaan agama dan hoaks serta dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Polisi juga akan mendalami dugaan penggelapan dan tindak pidana korupsi yang dilakukan Panji Gumilang.

Baca juga: SOSOK Pablo Benua, Dulu Terjerat Kasus Ikan Asin Bareng Rey Utami, Sekarang Orasi Bela Al Zaytun

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) diketahui telah melakukan pemblokiran terhadap ratusan rekening yang terafiliasi dengan Panji Gumilang.

Mengenai hal ini, Pablo Benua mengeluarkan pernyataan dan pembelaannya.

Dirangkum Tribunnews.com, berikut pengakuan Pablo Benua terkait Ponpes Al Zaytun dan Panji Gumilang:

1. Siap Pasang Badan untuk Panji Gumilang

Pablo Benua menegaskan akan pasang badan untuk membela Panji Gumilang yang kini tengah berhadapan dengan hukum.

"Jadi kalau orang di luaran sana mencerca, saya membela Al Zaytun, membela Panji Gumilang."

"Saya tekankan pasang badan untuk Panji Gumilang dan Al Zaytun," ujarnya, Rabu.

Baca juga: Kapuspen: Panglima TNI Tidak Pernah Menyampaikan Pernyataan Terkait Polemik Al Zaytun

Pengusaha Pablo Benua. Pablo Benua menegaskan akan pasang badan untuk membela Panji Gumilang yang kini tengah berhadapan dengan hukum. (Tangkap layar YouTube Al Zaytun)

2. Siap Bantu Biaya Pendidikan di Ponpes Al Zaytun

Lalu, terkait diblokirnya rekening Ponpes Al Zaytun, Pablo Benua mengaku siap membantu perihal biaya pendidikan.

Suami selebriti Rey Utami itu berjanji akan memberikan dana operasional.

“Bahkan hari ini saya ingin sampaikan kepada teman-teman, rekening Syekh Panji Gumilang dan Al Zaytun diblokir."

"Saya bilang jangan takut, Kalau Al Zaytun kekurangan operasional, minta sama saya."

"Saya kasih. Demi pendidikan di Indonesia,” ungkapnya, Rabu, dilansir Wartakotalive.com.

Baca juga: Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang Diadukan ke Polisi Soal Dugaan Penyalahgunaan Zakat

3. Ingin Masukkan Anak ke Ponpes Al Zaytun

Pablo Benua mengaku pernah menyampaikan kepada sang istri agar tidak memasukkan anak ke pesantren, karena khawatir.

Namun, setelah melihat Ponpes Al Zaytun, dirinya justru merasakan kedamaian dan ada sesuatu yang berbeda.

Pablo Benua pun ingin suatu saat nanti memasukkan anaknya bersekolah di Mahad Al Zaytun.

“Dulu sebelum saya datang ke Al Zaytun, jangan masukkan anak ke pesantren."

"Tapi hari ini saya melihat sebuah pondok yang indah penuh perdamaian."

"Saya rasa ingin memasukkan anak saya ke Al Zaytun,” terangnya.

Baca juga: Mahfud MD Tegaskan Pemerintah Tak akan Tutup Ponpes Al-Zaytun: Produknya Bagus

Pablo Benua. Pablo Benua menegaskan akan pasang badan untuk membela Panji Gumilang yang kini tengah berhadapan dengan hukum. (Tribunnews.com/Apfia Tioconny Billy)

4. Singgung soal Toleransi

Selanjutnya, Pablo Benua mengaku menyayangkan masyarakat Indonesia yang sering bicara soal toleransi.

Namun, menurutnya, masyarakat tidak mau menerima saat ada satu hal yang berbeda.

“Karena mereka tidak mau menerima perbedaan kita, kita tunjukkan bahwa kita bisa,” imbuh Pablo Benua.

PPATK Blokir Ratusan Rekening

Koordinator Kelompok Humas PPATK, Natsir Kongah, menyampaikan PPATK sebagai intelijen di bidang keuangan (Financial Intelligent Unit) memiliki kewenangan utama.

Satu di antaranya yakni meminta penyedia jasa keuangan seperti bank, untuk menghentikan sementara seluruh atau sebagian transaksi yang diketahui atau patut dicurigai merupakan hasil tindak pidana, terlebih TPPU.

Baca juga: Pengakuan Lucky Hakim soal Ponpes Al Zaytun: Pernah Terima Peci dan Jas, Sempat Promosi Positif

Natsir menjelaskan, pemblokiran yang dilakukan terhadap ratusan rekening yang terafiliasi dengan Panji Gumilang tersebut untuk mencegah upaya pemindahan dana.

"Tindakan yang dilakukan oleh PPATK ini dimaksudkan agar dapat mencegah adanya upaya pemindahan atau penggunaan rekening yang diketahui atau dicurigai merupakan hasil tindak pidana," ungkapnya, Rabu (19/7/2023).

Seperti diketahui, Panji Gumilang kini terjerat kasus dugaan penistaan agama.

Namun, Panji Gumilang masih berstatus sebagai saksi dalam perkara ini.

Kejaksaan Agung (Kejagung) mengatakan belum ada pemberitahuan penetapan tersangka dari Bareskrim Polri selaku penyidik.

Kejagung saat ini masih menunggu penetapan tersangka dan pelimpahan berkas perkara dari Bareskrim Polri.

Baca juga: Bertanya soal Isu Nyeleneh Ponpes Al-Zaytun, Lucky Hakim Ngaku Malah Ditantang Panji Gumilang

Adapun surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (SPDP) telah diterima Kejaksaan Agung pada Selasa (11/7/2023).

Sebelumnya, Bareskrim Polri menaikkan status perkara dari penyelidikan menjadi penyidikan setelah gelar perkara pada Senin (3/7/2023).

Gelar perkara itu dilakukan setelah pemeriksaan terhadap Panji Gumilang.

Nantinya, Panji Gumilang akan kembali dipanggil Bareskrim Polri terkait kasus dugaan penistaan agama.

(Tribunnews.com/Nuryanti/Fitri Wulandari/Rina Ayu Panca Rini) (Wartakotalive.com/Joanita Ary)

Berita lain terkait Ponpes Al Zaytun dan Ajarannya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini